Pada tanggal 31 Oktober kemarin Kastil Shuri yang berada di Okinawa mengalami kebakaran dan beberapa bangunan termasuk aula utamanya hancur terbakar. Kastil ini merupakan simbol dari prefektur Okinawa dan menjadi tempat tujuan wisata yang terkenal di kota Naha.

Kastil Shuri ini sebelumnya juga pernah beberapa kali mengalami kehancuran dan dibangun kembali, dan kali ini pun gubernur Okinawa Denny Tamaki telah berjanji akan membangun kembali kastil Shuri. Pembangunan kastil Shuri ini tentunya membutuhkan biaya yang besar, dan kota Naha telah mengadakan crowdfunding atau penggalangan dana yang menerima sumbangan untuk perbaikan kastil ini.

Pengumpulan dana ini dilakukan pada tanggal 1 November dengan target dana sumbangan sebesar 100 juta yen dan target telah tercapai dalam waktu 2 hari sejak dibukanya penggalangan dana tersebut. Saat berita ini ditulis telah terkumpul dana sebesar 361,664,445 yen dari 26,344 orang yang ikut berpartisipasi. Nilai ini sudah lebih besar 3 kali lipatnya dari target yang dipasang.

Mikiko Shiroma sebagai walikota Naha juga berkomentar “Saya sangat tersentuh dengan perasaan orang-orang, baik dari dalam maupun luar prefektur dan saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih saya.” Seperti yang dilaporkan The Japan Times

Perbaikan yang dilakukan ini juga tentunya membutuhkan waktu yang tidak sebentar, dan Tamaki telah memberikan timeline untuk pembangunan kastil Shuri ini yang diharapkan akan selesai sebelum tahun 2022, yang menjadi 50 tahun kembalinya Okinawa ke pemerintahan Jepang, seperti dikutip dari NHK.

Meskipun target dana telah tercapai, namun pengumpulan dana ini akan terus berlangsung hingga tanggal 31 Maret mendatang, karena pembangunan kastil ini akan membutuhkan biaya yang sangat besar. Untuk website penggalangan dananya dapat dilihat disini.

Featured image: © CEphoto, Uwe Aranas // CC BY-SA 3.0