Berita Jepang | Japanesestation.com

Jika mampir ke Jepang dan ingin wisata super hemat ke tempat menarik, cobalah datang ke museum-museum di sana. Museum memang bukan tempat yang kerap dijadikan lokasi kunjungan utama bagi turis, namun museum tetaplah direkomendasikan untuk dikunjungi. Museum tak selalu mengenai hal-hal kuno seperti peninggalan sejarah, namun ada juga yang memuat informasi hal berbau profesional.

Di Tokyo, banyak sekali museum-museum unik yang tak dikenakan biaya masuk. Kunjungan ke tempat seperti ini cocok bagi kalian yang akan berwisata hemat namun ingin tetap mendapat pengalaman yang berbeda. Salah satu museum unik dan gratis yang bisa dicoba adalah Advertising Museum Tokyo milik perusahaan periklanan Jepang, Dentsu.

Mungkin ada yang berpikir, sesuai nama, museum ini pasti hanya berisi iklan, iklan dan iklan lagi. Apalagi iklan kelihatannya begitu-begitu saja, media yang digunakan sebagai ajang promosi.

Padahal, jika sightseeing ke kota-kota besar di Jepang, terutama Tokyo, sadar atau tidak jalanan di sana bisa unik karena ada iklan di mana-mana. Pemandangan malam hari makin meriah dengan banyaknya iklan menyala-nyala. Hasil usaha periklanan menjadikan jalanan metropolitan Jepang terlihat indah.

Di museum periklanan ini, pengunjung akan lebih memahami hal apa saja yang ada di balik hal yang menghiasi jalanan metropolitan kota-kota besar tersebut. Sejarah periklanan, khususnya di Jepang juga dimuat di museum ini, contohnya iklan-iklan pada zaman Edo (1603-1868) yang menggunakan ukiyo-e (gambar cetakan kayu).

Iklan-iklan di sana disusun sangat rapi dan cantik sehingga terlihat seperti lukisan dinding.

Barang-barang merchandise periklanan juga banyak terdapat dalam museum ini. Setelah melihat artefak iklan di sini, jika mendengar kata "iklan", pengunjung tak lagi berpikir bahwa iklan hanyalah lembaran atau video penuh promosi. Karena pada kenyataannya, iklan memiliki banyak sekali wujud, bahkan ada yang tidak disadari bahwa hal tersebut sebenarnya adalah iklan.

Tak hanya dari Jepang, Advertising Museum Tokyo juga menyimpan artefak iklan dari berbagai dunia. Bagi yang tak mengerti bahasa Jepang, tak perlu khawatir tak akan paham dengan isi museum ini, karena informasinya disediakan secara bilingual, bahasa Jepang dan Inggris.

Advertising Museum Tokyo Alamat: Caretta Shiodome, Higashi-Shimbashi 1-8-2, Minato-ku, Tokyo Waktu operasional: Selasa-Sabtu, pukul 11.00-18.00 Website   All Images: Advertising Museum Source: Japan Travel, adobo Magazine Online