Banyak toko di Jepang yang mengeluarkan produk musiman di saat-saat khusus. Hampir setiap musim dan bulan-bulan khusus menjadi kesempatan bagi toko dan perusahaan untuk memasarkan produk mereka yang dibuat eksklusif, termasuk toko minuman Starbucks. Meskipun sempat tertunda karena toko Starbucks tutup akibat pandemi, mereka senantiasa tetap mengeluarkan menu spesial untuk musim gugur kali ini. Uniknya, memasuki bulan Oktober, menu ini dipadukan dengan sentuhan Halloween.
Pada bulan sebelumnya, Starbucks mengeluarkan menu Daigaku Imo Frappuccino. Minuman ini memiliki rasa daigaku imo (大学芋) atau berarti "ubi kampus." Makanan yang terkenal di kalangan mahasiswa tersebut ada di acara-acara kampus di musim gugur, sehingga rasa ini sangat cocok untuk merepresentasikan rasa musim gugur. Menu tersebut sudah ada di toko Starbucks di Jepang sejak tanggal 23 September.
Beberapa hari yang lalu, Starbucks membuat improvisasi pada menu Frappuccino rasa daigaku imo ini. Mereka menambahkan rasa-rasa yang dekat dengan musim gugur tetapi juga cocok untuk Halloween. Dengan menambahkan kentang manis, labu, dan kastanye di dalam minuman daigaku imo ini, jadilah menu Autum Sweet Potato Frappuccino.
Frappuccino rasa daigaku imo ini terlihat semakin meriah dan mengeluarkan nuansa Halloween dengan taburan kripik kentang manis, labu, dan kastanye di atas dan dalamnya. Campuran warna orange, kuning, putih, dan hijau menghiasi satu gelas frappuccino ini. Di setiap teguk, tekstur dan rasanya akan berubah-ubah, terutama karena rasa kripik labu yang kuat dengan manisnya ubi di minuman ini.
Menu ini tersedia di Starbucks Jepang dengan 1 ukuran Tall saja seharga 620 Yen atau setara dengan 85.000 Rupiah. Mereka tetap menyajikan Daigaku Imo Frappuccino biasa untuk pengunjung yang ingin merasakan rasa orisinal daigaku imo. Daigaku Imo Frappuccino sendiri dijual seharga 590 Yen atau setara 80.000 Rupiah. Menu ini tersedia hanya sampai akhir bulan ini, yaitu 31 Oktober.
Starbucks merupakan toko yang menjual kopi, teh, dan makanan-makanan ringan. Pertama kali dibuka di Seattle, Washington pada tahun 1971, sekarang toko ini sudah berada di seluruh penjuru dunia. Starbucks memasuki Jepang pada tahun 1995 dan sudah memiliki sekitar 1.500 toko di Jepang.
Selain minuman dan makanan, Starbucks juga menjual alat minum seperti tumbler dan gelas eksklusif. Sama dengan menu Daigaku Imo Frappuccino dan Autumn Sweet Potato Frappuccino, Starbucks juga mengeluarkan alat-alat minum bertema Halloween dan kucing. Produk-produk tersebut bisa didapatkan sampai 31 Oktober di toko langsung atau melewati situs resmi Starbucks.