Berita Jepang | Japanesestation.com
Pasca Kasus Plagiarisme, Lambang Kipas yang Diajukan untuk Olimpiade 2020 Meraih Popularitas Tinggi dari Warga Jepang
Image Source: paralympic.org

Untuk kalian yang mengikuti berita seputar Olimpiade 2020, kemungkinan besar sudah mendengar seputar logo resmi Olimpiade rancangan Kenjiro Sano yang terlibat kasus plagiarisme hingga membuatnya dipecat. Sayangnya pula, halangan yang menimpa Olimpiade 2020 juga datang dalam rupa bujet pembangunan stadium utama yang membengkak sampai lebih dari $2 miliar - bujet stadium termahal dalam sejarah, hingga PM Shinzo Abe membatalkan proyek ini pada Juli lalu.

Pasca Kasus Plagiarisme, Lambang Kipas yang Diajukan untuk Olimpiade 2020 Meraih Popularitas Tinggi dari Warga Jepang
Desainer asal Belgia, Olivier Debie, memajang logo Olimpiade 2020 yang disandingkan dengan logo Theatre de Liege rancangannya. (Image Source: usatoday.com)

Namun di samping itu, logo untuk Tokyo saat masih menjadi kota kandidat disambut hangat oleh warga Jepang. Logo karangan bunga sakura berbentuk lingkaran tersebut didesain oleh Ai Shimamine, mahasiswi Joshibi University of Art and Design, dan logo rancangannya tersebut antara lain melambangkan keberagaman dan ketergantungan antar bangsa satu dengan yang lainnya melalui bentuk lingkaran dan kelopak bunganya, juga memasukkan elemen periode zaman Edo melalui sentuhan warna ungunya.

Pasca Kasus Plagiarisme, Lambang Kipas yang Diajukan untuk Olimpiade 2020 Meraih Popularitas Tinggi dari Warga Jepang
Image Source: logos.wikia.com

Dengan terpilihnya Tokyo sebagai kota penyelenggara dan kasus plagiarisme yang membayangi Sano, kini banyak seniman yang berlomba-lomba mengirimkan desain logo mereka sebagai pengganti. Salah satunya adalah desainer grafis dan pemain perkusi asal Jepang dengan akun Twitter @vivankan yang menyerahkan logo rancangannya yang bergambar kipas. Seniman yang kini tinggal di Seville, Spanyol ini menjelaskan bahwa kipas lipat yang terbuka melambangkan pertanda baik, dan kipas sendiri sudah menjadi alat penyemangat sejak zaman dahulu kala. Ia juga merasa logonya dengan tepat mencerminkan kualitas harmoni Olimpiade, dengan tema 'Jepang (dengan matahari merahnya) yang didukung oleh orang banyak' juga turut ditampilkan dalam desainnya tersebut.

Pasca Kasus Plagiarisme, Lambang Kipas yang Diajukan untuk Olimpiade 2020 Meraih Popularitas Tinggi dari Warga Jepang
Image Source: japantoday.com

Logo rancangan @vivankan ini disambut meriah oleh publik Jepang yang antara lain memuji kesederhanaan, pilihan warna yang cerah, desain yang cantik, dan bagaimana logo ini dapat langsung dibedakan sebagai milik Jepang saat disandingkan dengan logo-logo negara lain dari berbagai Olimpiade sebelumnya. Bahkan, ada pula yang mengusulkannya untuk di-print langsung pada kipas asli dan dijadikan merchandise resmi Olimpiade 2020 mendatang. Kita tunggu saja apakah seruan banyak warga Jepang yang menginginkan logo ini disetujui menjadi kenyataan atau tidak ke depannya.