Memasuki Bulan November, aktivitas dari ketiga tim baru AKB48 di teater sudah dimulai. Pada tanggal 1 November, New Team K melakukan pertunjukkan shonichi mereka dengan setlist ‘Waiting Stage’ yang terdiri dari berbagai lagu yang dipilih oleh Oshima Yuko, sang kapten tim K. Lalu kemarin malam (2 November), New Team A juga melakukan pertunjukan shonichi dengan setlist ‘Waiting Stage’ hasil pilihan kapten Shinoda Mariko yang komposisi lagu nya berbeda dari tim K. Di dalam setlist tersebut, pada bagian unit songs, terdapat 7 member tim A yang berpartisipasi dalam 2 unit song (biasanya setiap member hanya berpartisipasi dalam 1 unit song), yaitu Watanabe Mayu, Iriyama Anna, Oshima Ryoka, Tano Yuuka, Iwata Karen, Takahashi Juri dan Kawaei Rina. Selain Watanabe Mayu, keenam member lainnya merupakan member junior di tim A. Pada artikel sebelumnya penulis telah menjelaskan potensi-potensi yang dimiliki oleh salah satu dari enam member tersebut, yaitu Iwata Karen. Pada kesempatan kali ini penulis akan mencoba menggali lebih dalam potensi yang dimiliki oleh Tano Yuuka. Tano Yuuka yang biasa dipanggil Tano-chan/Yuka merupakan member AKB48 generasi ke-12 yang lahir di Tokyo, Jepang pada tanggal 7 Maret 1997. Mimpinya yaitu menjadi seorang Musical Actress, dan ia berusaha mewujudkan mimpinya melalui AKB48. Yuka mengikuti audisi AKB48 generasi ke-12 pada bulan Februari 2011 dan berhasil lolos menjadi kenkyuusei pada bulan April 2011. Salah satu alasan mengapa ia mengikuti audisi AKB48 yaitu karena ia mengagumi Miyazawa Sae (ex-member AKB48, sekarang ditransfer ke SNH48), yang pernah menjadi seniornya di sekolah tempat ia belajar menari. Yuka memiliki kepribadian yang periang dan sangat dekat dengan banyak member lainnya, khususnya dengan Tomu Muto, yang merupakan salah satu member generasi ke-12 juga.

Foto : Tano Yuuka & Tomu Muto

Pada bulan Maret 2012, saat AKB48 melakukan konser di Saitama Super Arena, Yuka adalah salah satu kenkyuusei yang dipromosikan menjadi member tim 4. Di dalam tim 4, peran Yuka bisa dibilang sebagai sang moodmaker. Hal itu karena kepribadian Yuka yang periang, hiperaktif dan juga sifat kekanak-kanakannya yang terkadang ‘muncul’ saat melakukan MC membuat atmosfir teater menjadi lebih hidup. Yuka juga pernah melakukan sesi tanya jawab (yang cukup menggambarkan pandangan Yuka tentang AKB48, teater, mimpi yang ingin ia capai, dan berbagai hal lainnya) dengan para fans nya di Google Plus. Sesi tanya jawab tersebut dirangkum dan diterjemahkan ke dalam bahasa inggris oleh tim akb48wrapup dan dapat dibaca dan dilihat disini. Selain memiliki kemampuan MC yang bagus, Yuka juga dianugerahi paras yang cantik, serta suara yang lembut meski tubuhnya mungil. Yuka cukup populer dan memiliki fans yang cukup banyak meski ia tidak mendapat banyak dorongan promosi dari manajemen seperti member lainnya. Pada saat pemilihan ‘Senbatsu Sosenkyo 2012’ ia berhasil menduduki peringkat ke-45 (Next Girls) dan menjadikan dirinya member terpopuler ke-3 di tim 4 setelah Shimazaki Haruka dan Nagao Mariya.

Foto : Tano Yuuka beserta anggota ex-Team 4 dan Kenkyuusei

Setelah team reshuffle yang diumumkan saat konser AKB48 di Tokyo Dome bulan Agustus lalu, Yuka ditransfer dari tim 4 bersama Iwata Karen, Iriyama Anna, Nakamata Shiori, Takahashi Juri dan Kawaei Rina menjadi anggota tim A. Keberadaan Yuka sebagai moodmaker di tim A diharapkan dapat menghidupkan atmosfir di dalam tim, sehingga setiap anggota tim A nantinya dapat cepat kompak dan berkembang dengan pesat secara bersamaan. source: stage48, akb48wrapup, tano yuuka's G+