Berita Jepang | Japanesestation.com

Pada tahun 2012, sekelompok wanita paruh baya dari Osaka dengan berani membentuk grup idol dengan nama Obachaaan. Mengenakan pakaian nyentrik berpola macan tutul, mereka menyerbu ke dunia musik dengan single debut mereka "Obachaaan Theme", di mana sebagian besar lirik rap-nya benar-benar menggambarkan bagaimana rasanya menjadi Osaka Obachan.

“Obachan datang dengan senyuman mematikan

Wajahnya ditutupi riasan seperti monster.

Selalu membawa permen, mereka memberi semua orang di sekitar.

Kami berbicara denganmu tidak peduli apakah kamu ingin melakukannya atau tidak.

Suami kami tidak tahu kami punya uang saku rahasia di lemari.

Kalian harus berpikir lebih sederhana seperti kami! “

[terjemahan lagu Obachaaan Theme verse kedua]

Lagu ini menjadi hit di Jepang, dan videonya telah mendapat hampir satu juta setengah penayangan di YouTube hingga saat ini. Lagu ini juga menghasilkan beberapa lagu lanjutan dari berbagai genre.

Tahun lalu, Obachaaan merilis single pertama mereka dalam bahasa Inggris berjudul "Oba Funk Osaka", untuk menyambut pengunjung selama KTT G20 yang diadakan di Osaka. Lagu ini meraih hampir setengah juta penayangan dalam waktu singkat, dan dengan mudah menjadi video mereka yang paling populer.

Hampir satu dekade dalam karir musik mereka, dan dengan usia rata-rata anggota mencapai 66 tahun, Obachaaan tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Bahkan, bulan September ini, mereka secara sukarela menjadi hinoyojin di daerah Osaka.

Mereka yang tinggal di Jepang mungkin sudah tidak asing lagi dengan hinoyojin, sebagai kelompok masyarakat yang berjalan-jalan di sekitar lingkungan pada malam hari bertepuk tangan dengan balok-balok kayu. Tujuannya untuk mengingatkan penduduk tentang potensi sumber api yang berbahaya, seperti sampah punting rokok, atau kompor yang dibiarkan menyala.

Ini adalah pekerjaan yang sangat penting juga, karena departemen pemadam kebakaran Osaka mengatakan bahwa 70 persen kematian akibat kebakaran dalam lima tahun terakhir melibatkan orang-orang yang berusia di atas 65 tahun. Hal ini menjadikan Obachaaan grup idol yang ideal untuk menjangkau sektor masyarakat yang sangat rentan, dan meningkatkan kesadaran.

Itu hanya contoh terbaru tentang bagaimana Obachaaan terus menggemparkan dunia musik sambil ikut membantu komunitas. Jadi, jika kamu sedang berada di Osaka dan kebetulan melihat anggota dari Obachaaan, jangan ragu untuk mengatakan Halo. Karena jika kamu ragu-ragu, mereka akan bertanya-tanya tentang penghasilan kamu dan kenapa kamu tidak menikah, sambil meletakkan camilan di telapak tangan kamu.