Jepang selalu memiliki reputasi atas budayanya yang khas dan tradisinya yang unik. Sebagai negara kepulauan dengan sejarah keterasingan yang panjang, banyak aspek budaya yang berkembang dengan sama sekali tidak terpengaruh oleh budaya luar. Tetapi selain itu, ada banyak sekali alasan lain kenapa Jepang menjadi negara paling unik di dunia.
Pelayanan Pelanggan
Industri jasa Jepang menetapkan standar global untuk memberikan layanan terbaik. Salah satu bagian terbaiknya adalah mereka melakukannya sepenuh hati, tidak berharap kamu akan memberikan tip yang besar.
Kimono
Busana tradisional seperti kimono merupakan ciri khas Jepang, dan satu hal yang membedakannya dari budaya lain. Banyak penduduk setempat masih menikmati mengenakan pakaian tradisional untuk acara-acara khusus, termasuk wisuda, pernikahan, dan festival. Dan melihat orang berlalu-lalang sambil mengenakan pakaian tradisional bukanlah hal yang aneh di Jepang.
Anime dan Manga
Astro Boy, yang ditulis pada tahun 1950-an, adalah salah satu manga pertama di dunia. Manga atau komik itu dikagumi di seluruh dunia karena gayanya yang progresif, dan beberapa dekade kemudian, manga dan anime tumbuh menjadi salah satu ekspor paling ikonik dari negara Jepang. Manga Jepang memiliki pengaruh yang kuat khususnya pada kesenian buku komik di Korea Selatan dan Cina.
Geisha
Geisha adalah penghibur wanita profesional, meskipun sejarawan percaya bahwa geisha pertama adalah pria. Para wanita ini menghibur siapa saja yang mampu membayar jasa mereka dengan percakapan, pertunjukan tari, dan permainan di restoran kelas atas atau pesta pribadi. Geisha adalah pendahulu dari fenomena unik Jepang lainnya: Hostess Club.
Gempa Bumi dan Bencana Alam
Jepang mengalami lebih banyak gempa bumi daripada negara lain di dunia. Setiap bulannya negara ini bisa mengalami puluhan gempa bumi kecil. Gempa bumi yang lebih besar, yang menyebabkan kerusakan infrastruktur atau tsunami, jauh lebih jarang terjadi, tetapi sangat menghancurkan jika memang terjadi.
Makanan Jepang
Selain makanan Jepang yang disukai di seluruh dunia, seperti sushi, ramen, dan takoyaki, ada banyak hidangan khas Jepang yang bahkan para pencinta kuliner yang paling suka berpetualang mungkin perlu dibujuk untuk mencobanya. Siap mencoba natto?
Membungkuk
Orang Jepang belajar bagaimana dan kapan harus membungkuk sejak usia muda, dan mereka membungkuk kepada setiap orang dengan berbagai arti, mulai dari mengucapkan halo, terima kasih, hingga maaf.
Sumo
Gulat sumo dimulai di Jepang ratusan tahun yang lalu, pada Zaman Edo, tetapi akarnya mungkin lebih jauh berasal dari ritual Shinto kuno. Jepang adalah satu-satunya negara di mana gulat sumo benar-benar populer, dan masih satu-satunya tempat di mana kamu akan menemukan olahraga gulat ini yang dipraktikkan di tingkat profesional.
Tatami
Lantai tatami berasal dari tempat duduk kecil yang dapat digerakkan untuk para bangsawan selama Periode Heian. Pada awal Zaman Edo, kelas bawah mulai menggunakan tikar tatami. Tatapi sangat nyaman digunakan tetapi juga memerlukan perawatan yang tinggi dan harus diganti dari waktu ke waktu. Saat ini, tatami digunakan di ruangan bergaya tradisional Jepang, seperti di kedai teh, restoran tradisional, dan ryokan (penginapan ala Jepang).
Upacara Minum Teh
Upacara minum teh pertama kali diperkenalkan ke Jepang oleh biksu Tiongkok lebih dari 1.000 tahun yang lalu. Namun setelah berabad-abad, upacara minum teh Jepang telah menjadi seni yang unik dan khas.
Budaya Kawaii
Tidak ada tempat lain di dunia ini yang menghargai keimutan seperti di Jepang. Dari maskot yang menggemaskan dan tanda peringatan, hingga ikon budaya pop dan iklan, kawaii adalah salah satu atribut paling berharga yang digemari di Jepang.