Majalah manga shojo Ribon milik Shueisha, yang berkolaborasi dengan Weekly Shonen Jump, Shonen Jump+, dan Spaikyo Jump dari Jump Group, mengumumkan para pemenang kontes Ribon x Jump Elementary School Manga Award.
Kontes manga khusus untuk sekolah dasar tersebut diadakan dengan harapan agar anak-anak semakin mencintai manga dan untuk memupuk serta mendukung bakat-bakat di masa depan.
Dari 279 karya yang masuk, empat karya terpilih sebagai pemenang hadiah utama, yang mana merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kontes ini. Tiga dari empat karya tersebut akan diterbitkan dalam Ribon Edisi Khusus September (dirilis pada 2 Agustus), Edisi Oktober (dirilis pada 3 September), Shonen Jump+ (dirilis pada 2 Agustus), dan Saikyo Jump Edisi Khusus September (dirilis pada 2 Agustus).
Berikut merupakan para pemenang kontes Ribon x Jump Elementary School Manga Award:
1. The Mark of a Billion Years (karya Kouto, kelas 6 SD)
Diterbitkan di Ribon Edisi Khusus September pada tanggal 2 Agustus. Manga setebal 31 halaman ini berlatar di masa depan. Karena perang nuklir global, Bumi telah benar-benar lenyap. Di sebuah planet baru yang terbentuk di tempat yang dulunya adalah Bumi, sebuah bentuk kehidupan soliter bernama Heath hidup sendirian. Suatu hari, seorang gadis bernama Asu tiba di planet Heath. Dia adalah seorang manusia yang datang dengan mesin waktu untuk melarikan diri dari perang di Bumi.
2. Santa's Job (karya Tadayuki Shimamoto, kelas 5 SD)
Diterbitkan di Shonen Jump+ pada tanggal 2 Agustus. Manga ini bercerits tentang seorang Sinterklas Yang bertujuan untuk memberikan hadiah kepada anak-anak. Pada hari sebelum Natal, Sinterklas No. 33 diberi informasi oleh bosnya tentang rumah-rumah yang akan ia datangi untuk memberikan hadiah. Hanya ada satu rumah yang terdaftar, padahal biasanya ada banyak rumah. Tempat yang dituju Santa No. 33 adalah kastil Raja Iblis, di mana setiap tahun, seorang Santa menghilang.
3. The Dragon and the Child of God (karya Neko Amano, kelas 5 SD)
Diterbitkan di Saikyo Jump Edisi Khusus September pada tanggal 2 Agusus. Manga ini bercerita tentang seorang anak laki-laki bernama Abel, yang mendapatkan kekuatan naga karena kejadian di masa lalu, disegel dan dikurung di sebuah rumah besar oleh Raja Sihir Charlotte. Charlotte ingin Abel hidup seperti manusia biasa, jadi dia membuka segelnya dan mencoba melepaskannya ke dunia. Untuk memastikan Abel tidak menyakiti siapa pun, seorang gadis bernama Naia, yang memiliki kekuatan untuk meniru kemampuan, ditugaskan untuk mengawasinya.
4. Apopo no Po (karya Juri, kelas 3 SD)
Diterbitkan di Ribon Edisi Oktober pada tanggal 3 September. Manga setebal 25 halaman ini bercerita tentang Seira Hoshiai, yang tinggal bersama ibu dan kakak laki-lakinya, dan sering tinggal di rumah sendirian. Dia tidak bisa mengatakan kepada siapa pun tentang kesendiriannya. Suatu hari, makhluk misterius jatuh dari langit sambil berteriak "Apopo no Po!" Makhluk ini, yang disebut Aponosuke, tampaknya adalah seekor beruang. Menghabiskan waktu dengan Aponosuke yang ceria dan berbicara dengan dialek Kansai, kesepian Seira mulai memudar.