Berita Jepang | Japanesestation.com

Sailor Moon Redraw adalah gerakan global online yang menunjukkan kepada kita sosok bintang anime legendaris yang telah kita lihat berkali-kali, tetapi dengan cara yang berbeda dan belum pernah kita lihat sebelumnya. Sailor Moon sendiri adalah sosok lain Usagi Tsukino, salah satu karakter anime yang hampir semua orang dapat langsung membayangkan sosoknya ketika dibicarakan. Dengan twintail ciri khasnya, serta pakaian tempur yang terinspirasi dari seragam sekolah sailor yang ikonik. Namun, sebenarnya ada banyak variasi bagaimana Sailor Moon telah digambarkan sejak debutnya.

Dimulai dengan hasil karya pencipta asli Naoko Takeuchi, lalu desain karakter selanjutnya yang melalui pengerjaan ulang menyeluruh untuk membuatnya layak diadaptasi menjadi anime TV tahun 1990-an. Kemudian, versi reboot modern Sailor Moon Crystal sekarang ini merupakan angkatan ketiga desain karakter.

Trailer untuk film Sailor Moon Eternal yang akan datang

Dan sekarang, selama beberapa hari terakhir, kita semua telah dibanjiri tampilan karakter baru Sailor Moon, berkat tagar #sailormoonredraw. Meskipun sudah memunuhi internet dengan berbagai nama sampai dengan saat ini, praktiknya desain ini mengambil satu frame tertentu dari anime Sailor Moon, kemudian digambar ulang dengan style berbeda. Momentum gerakan Sailor Moon Redraw di Jepang bulan ini, diramaikan dengan sejumlah kreator industri anime dan manga profesional selama akhir pekan kemarin. Para seniman yang turut berpartisipasi antara lain:

Crimson, seniman manga untuk Aoi Sekai no Chushin de dan World War Blue

Makoto Kudo (Mokuyoubi wa Kimi to Nakitai)

Sementara banyak kontribusi pada dasarnya muncul dengan “mem-filter” Sailor Moon melalui tren estetika yang telah terjadi dalam angkatan tahun 2020 (anime TV Sailor Moon pertama kali tahun 90-an), beberapa artis memilih menerapkan gaya pribadi mereka.

Kohei Ashiya (direktur animasi JoJo’s Bizarre Adventure)

Mitsurou Kubo (karakter desainer Yuri !!! on Ice)

Soichiro Yamamoto (kreator Teasing Master Takagi-san)

Keita Yatera (kreator Ponkotsu Ponko)

Tentu saja, dengan Sailor Moon Redraw menjadi salah satu inspirasi para penggemar fanatik di Internet, tagar ini juga dimeriahkan oleh seniman amatir dan independen.

Nah, seandainya Sailor Moon memulai debutnya setelah munculnya genre dark magical girl, mungkin itu akan terlihat seperti ini.

Ada juga yang begini...

Kebangkitan hastag Sailor Moon Redraw baru-baru ini juga mengantarkan gelombang seni baru dari basis penggemar internasional Sailor Moon.

Bahkan salah satunya berasal dari seorang comic artist Indonesia.

Jadi di tengah pandemi corona saat ini, marilah kita membagikan cinta dan kekuatan bulan Sailor Moon ke seluruh dunia, dengan menyebarkan tagar #sailormoonredraw. Siapa tau gadis pembela kebenaran ini bisa menyaingi kekuatan Amabie sang yokai anti-corona.