Ibukota Jepang, Tokyo terkenal sebagai kota metropolitan yang sibuk. Puluhan juta orang tinggal di Tokyo dan jutaan lainnya melakukan perjalanan pulang pergi setiap hari untuk bekerja. Tak heran jika banyak orang mungkin merasa memerlukan ruang untuk bernapas. Berikut adalah 6 tempat yang dapat menjadi alternatif untuk bersantai dan menjelajahi sisi lain kota Tokyo.

ATAGO JINJA

Kuil Shinto ini berada di distrik Minato, tersembunyi di antara gedung-gedung pencakar langit. Daya tarik utama kuil ini bagi penduduk setempat adalah tangga batu yang sangat curam menuju ke kuil. Dikenal sebagai tangga menuju kesuksesan, banyak penduduk lokal yang menaiki tangga ini dan berdoa agar mendapatkan nasib baik dalam karir. Pada area kuil terdapat kolam ikan koi dan cahaya lampu yang menarik pada sore hari. Di sekitar situ juga banyak terdapat kafe dan restoran untuk mengisi perut sebelum kembali melanjutkan aktivitas.

Akses: 10 menit dari Stasiun Shinjuku (New South Exit), 5 menit dari Shinjuku-gyoenmae atau 5 menit dari Stasiun Sendagaya

TONOGAYATO GARDEN

Sebuah taman tradisional Jepang yang terletak di Kokubunji ini adalah lanskap buatan yang menggambarkan suasana lereng alami dan lembah wilayah Musashino kuno untuk menciptakan ruang santai di tingkat yang berbeda. Kolam pusat memiliki mata air alami. Di sini juga terdapat hutan bambu dan tea house. Tonogayato Garden ditetapkan sebagai "Place of Scenic Beauty" oleh Pemerintah Metropolitan Tokyo dan cocok untuk dikunjungi saat musim gugur.

Akses: 2 menit dari Stasiun Kokubunji (South Exit)

TODOROKI VALLEY

Todoroki merupakan satu-satunya lembah di Tokyo. Ada jalan kecil sepanjang 1 kilometer yang telah dibuat di sini untuk berjalan santai. Tempat ini juga dipenuhi dengan berbagai jenis burung. Di sini juga terdapat kuil-kuil, tea house, dan taman. Lembah ini merupakan tempat yang cocok untuk menikmati sore hari dan hanya berjarak 20 menit perjalanan dari Shibuya.

Akses: 2 menit dari Stasiun Todoroki

SEIBU IKEBUKURO ROOFTOP GARDEN

Berada di atas sebuah department store yang sibuk, rooftop garden ini memiliki taman tradisional Jepang lengkap dengan kolam kecil dan jembatan. Di sini juga terdapat food court dan tempat duduk untuk bersantai. Waktu yang tepat untuk mengunjungi tempat ini adalah pada malam hari karena para pengunjung dapat menikmati pencahayaannya yang indah.

Akses: Stasiun Ikebukuro, berada di atas gedung Seibu

HAPPOEN GARDEN

Taman Happoen artinya "Taman dengan Delapan Pemandangan" atau "Kecantikan dari Semua Sudut Pandang". Sangat mudah untuk mengerti alasan penamaan itu, karena di sini terdapat semua elemen tradisional dari taman Jepang, yaitu kolam koi, tea house, bonsai, dan beberapa rumah tua yang berumur lebih dari 500 tahun. Hal ini selaras dengan alam di sekitarnya. Dan juga, di sini dilangsungkan lebih dari 2000 pernikahan per tahunnya. Jika beruntung, para pengunjung dapat melihat prosesi pernikahan ala orang Jepang.

Akses: Stasiun Shirokane-dai, Exit 2

HINOKICHO PARK

Lebih tenang daripada Mori Park yang berada di dekatnya, taman ini terletak tepat di belakang Tokyo Midtown. Hinokicho Park merupakan tempat yang populer bagi para keluarga dan pekerja kantoran pada jam makan siang. Pada masa lampau, tempat ini merupakan rumah kedua bagi keluarga samurai kelas tinggi. Di taman kota ini terdapat kolam ikan, wisteria arch, dan daerah berbatu. Sempurna untuk dikunjungi pada jam makan siang atau berjalan-jalan malam menikmati warna-warni lampu.

Akses: 5 menit dari Stasiun Roppongi, terletak di belakang Roppongi Midtown

AOYAMA FLOWER MARKET TEA HOUSE

Sebuah tea house di dalam toko bunga. Tempat ini menyajikan teh herbal, kue, dan yang terutama adalah kebahagiaan. Harga yang tertera di menu pun cukup wajar untuk sebuah camilan sore hari yang istimewa.

Akses: 2 menit dari Stasiun Omotesando

(All images: tokyocheapo.com)