Sebagai langkah proaktif untuk mengatasi musim panas yang esktrem, Pemerintah Metropolitan Tokyo telah mengumumkan rencana untuk menggratiskan tagihan air untuk semua rumah tangga selama empat bulan pada musim panas ini.
Inisiatif ini bertujuan untuk meringankan beban keuangan dan mendorong penduduk untuk menggunakan pendingin ruangan tanpa ragu-ragu, sehingga mengurangi risiko penyakit yang berhubungan dengan panas.
Tokyo telah mengalami musim panas yang semakin parah dalam beberapa tahun terakhir, yang disebabkan oleh perubahan iklim. Suhu yang sangat tinggi telah menyebabkan lonjakan kasus sengatan panas, dengan lebih banyak orang yang membutuhkan rawat inap dan, dalam beberapa kasus, mengakibatkan kematian.
Gubernur Yuriko Koike menekankan urgensi dari situasi ini, dengan menyatakan, "Upah riil terus menurun karena lonjakan harga, dan mengingat prediksi musim panas yang sangat panas, kami ingin melindungi kehidupan penduduk Tokyo dan kehidupan sehari-hari.
Rencana yang diusulkan, menunggu persetujuan dari Majelis Metropolitan Tokyo pada bulan Juni, melibatkan anggaran tambahan sebesar 36,8 miliar yen. Anggaran ini akan mencakup biaya air dasar untuk sekitar 8,2 juta rumah tangga. Biasanya, biaya ini berkisar antara 860 yen hingga 1.460 yen per bulan, tergantung pada diameter pipa air rumah tangga. Untuk ukuran pipa yang paling umum yaitu 2 cm, rumah tangga dapat menghemat sekitar 5.000 yen selama empat bulan.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun biaya dasar akan digratiskan, biaya penggunaan air meteran akan tetap berlaku.