Berita Jepang | Japanesestation.com

Jaman sekarang, metode untuk bisa hidup dengan baik agaknya makin beragam. Salah satunya adalah tren yang sangat kontroversial belakangan ini di Jepang. Dilansir dari Rocketnews24, saat ini beberapa orang tua di Jepang mulai menggunakan tali untuk mengikat anaknya agar tak jauh pergi dari mereka.

tren-baru-jepang-mengikat-anak-dengan-tali (1) Saat ini memang banyak sekali kasus penculikan, pembunuhan dan kekerasan pada anak yang membuat orang tua was-was dengan keselamatan anak-anak mereka. Oleh karena itu, beberapa ibu modern menggunakan tali untuk membawa anaknya keluar rumah.

tren-baru-jepang-mengikat-anak-dengan-tali (4)

Hal ini semenjak produk tali pengikat untuk anak yang disebut maigo himo (tali anak hilang) dijual di Rakuten Jepang. Bagi mereka yang pro dengan produk ini, mengatakan bahwa ia membutuhkannya karena sekalipun ia menggandeng tangan sang anak, suatu ketika anak akan melepaskan diri darinya dan sesuatu yang buruk bisa saja terjadi.

tren-baru-jepang-mengikat-anak-dengan-tali (2)

"Aku menggunakan tali pengikat saat sedang hamil besar anak kedua. Perutku besar dan aku tak bisa lari mengejar anakku kalau mereka dalam bahaya. namun di luar situasi ini, tak masalah bagiku menggandeng tangan anakku tanpa mengikatnya," ujar ibu yang lain. Sementara yang tak setuju dengan penggunaan produk ini mengatakan bahwa anak-anak bukan peliharaan, sehingga mereka tak mau menggunakan alat tersebut. Menurut mereka, orang tua harus mengawasi saat mereka tidak sedang menggandeng tangan si anak.

tren-baru-jepang-mengikat-anak-dengan-tali (3)

Penggunaan tali ini juga karena makin banyaknya kekhawatiran orang tua pada orang asing yang tanpa pandang bulu tiba-tiba menyerang orang lain di tempat umum. Sehingga sangat penting bagi mereka agar anak selalu berada dalam jangkauan perlindungan orang tuanya. Awalnya beberapa orang mengira ini adalah fenomena mengerikan dalam sejarah mengasuh dan mengawasi anak. Namun menurut seorang komentator di Facebook mengatakan bahwa memang pemandangannya jadi tak enak dilihat, namun demi keselamatan, ia bisa memahami hal tersebut. Bagaimana dengan Anda?