Setelah pelaku yang membuang mayat bocah SD di rel kereta terungkap beberapa waktu lalu, kasus penemuan mayat kembali terjadi di Jepang. Pada tanggal 12 Agustus kemarin, media Yomiuri Shimbun melaporkan jika Polisi Prefektur Niigata saat ini tengah melakukan penyelidikan pembunuhan setelah ditemukannya seorang mayat wanita di sebuah hutan di Kota Tokamachi, Prefektur Niigata, pada hari Sabtu (11/8).
Dilansir dari berbagai sumber, sekitar pukul 04:20 pagi waktu setempat, seorang pria pengendara sepeda motor off-road memberi tahu pihak kepolisian, dan mengatakan tampaknya ada mayat manusia di jalan gunung di sekitar daerah Date.
Petugas polisi yang langsung menuju ke tempat kejadian kemudian menemukan sosok tubuh wanita tersebut, yang sebagiannya hanya tinggal tulang belulang, dengan sebilah pisau masih menancap di punggungnya.
Dari hasil otopsi yang dilakukan menunjukkan bahwa korban wanita menderita beberapa patah tulang dan luka akibat dari penikaman. Polisi meyakini jika korban yang diprediksi berusia 20-an dan memiliki tinggi sekitar 163 sentimenter itu telah meninggal dunia pada awal bulan ini, kata polisi.
Menurut polisi, korban ditemukan mengenakan sepasang pakaian berupa sweater warna hitam dan celana biru muda, serta ditemukan tidak memakai sepatu. Pihak kepolisian pun kini tengah berusaha untuk mengidentifikasi wanita tersebut, selain diduga sebagai kasus pembunuhan, polisi juga mengusut kasus ini sebagai kasus pembuangan mayat.