Berita Jepang | Japanesestation.com

Mewabahnya Virus COVID-19 atau Corona Virus di Jepang memang menjadi mimpi buruk bagi industri hiburan dan pariwisata di negeri sakura itu. Setelah ditutup sementaranya Museum Ghibli, serta dibatalkannya berbagai konser dan event anime terbesar di dunia, AnimeJapan 2020, kini giliran taman hiburan terbesar di Jepang, Tokyo Disneyland dan Disney Sea yang mengumumkan penutupan sementaranya.

Sebelum mengumumkan tentang penutupan sementara itu, pada Jumat, 21 Februari lalu, pihak Tokyo Disneyland dan Disney Sea meminta agar masyarakat yang terkena penyakit flu dan sejenisnya tidak berkunjung ke taman hiburan itu. Para pengunjung yang datang juga diminta untuk mencuci tangan mereka dengan menggunakan gel pembersih tangan yang tersedia di kamar mandi taman. Tak hanya itu, para oengunjung juga diminta untuk segera melapor pada petugas jika merasa sakit ketika berada di taman. Para pegawai Disneyland dan Disney Sea juga telah memakai masker sejak 28 Januari lalu.

Karena Corona Virus, Tokyo Disneyland dan Disney Sea Ditutup Sementara
Pengunjung di Tokyo Disneyland (soranews24.com)

Meskipun begitu, penyebaran virus yang semakin menjadi-jadi membuat pihak manajemen taman untuk mengambil langkah lain yang berujung pada pengumuman akan ditutupnya taman hiburan Disney Land dan Disney Sea untuk sementara yang diumumkan pada Jumat, (28/2) pagi. Dalam pengumumannya, Disneyland dan Disney Sea resmi ditutup sementara mulai dari 29 Februari hingga 16 Maret 2020 (tentative).

Karena Corona Virus, Tokyo Disneyland dan Disney Sea Ditutup Sementara
Disney Sea (gamespot.com)

Penutupan sementara ini juga bukan tanpa dasar, melainkan perintah dari Pemerintah Jepang untuk menunda atau membatalkan semua acara-acara besar dan menutup pusat keramaian hingga pertengahan Maret. Hal ini bertujuan untuk mencegah virus COVID-19 menyebar lebih luas. Selain itu, beberapa perusahaan Jepang juga mengimplementasikan aturan telecommuting sementara, membuat para pegawai untuk bekerja dari rumah guna menekan penyebaran virus.

Tentunya kabar buruk ini mengecewakan banyak pihak, apalagi mulai 1 April nanti, harga tiket masuk Disneyland dan Disney Sea dikabarkan akan naik, tentunya membuat kecewa berat para calon pengunjung yang berencana membawa keluarga mereka untuk mengunjungi taman ini pada bulan Maret. Meskipun begitu, keputusan ini dibuat demi kebaikan bersama, kan?