Berita Jepang | Japanesestation.com

Ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa kesuksesan sebuah perusahaan tergantung dari bagaimana para pemimpinnya bertindak, tidak hanya di saat sukses saja tapi juga ketika berada di saat-saat sulit. Hal ini juga yang membedakan antara boss dan pemimpin. Boss akan mengamati para pegawainya bekerja dari tempat yang nyaman sedangkan pemimpin akan ikut bekerja dan memberikan contoh bagi pegawainya. Seperti yang dilakukan oleh Haruka Nishimatsu.

Haruka Nishimatsu adalah seorang pemimpin yang dapat menjadi teladan bagi kita semua. Beliau pernah menjabat sebagai CEO dari perusahaan penerbangan Japan Airlines (JAL).

Haruka Nishimatsu Pemimpin Yang Patut Dicontoh
(Gambar: japantimes)

Tidak seperti CEO pada umumnya  meskipun menjadi pemimpin di perusahaan besar yang terkenal, Nishimatsu pergi ke kantor dengan menggunakan bis umum dan makan siang di kafetaria bersama dengan para pegawainya yang lain. Nishimatsu juga bekerja di ruangan terbuka dimana para pegawainya dapat dengan mudah menghampirinya.

Nishimatsu juga sering berkomunikasi dengan para pegawainya di lapangan, mendatangi ke dalam pesawat, berbincang dengan flight attendants, dan bahkan ikut membereskan koran. “Aku ingin mengetahui apa yang terjadi di lapangan” ucap Nishimatsu.

Haruka Nishimatsu Pemimpin Yang Patut Dicontoh
Haruka Nishimatsu saat makan siang

Selain itu Nishimatsu juga bahkan memotong gajinya sendiri ketika perusahaan mengalami masa sulit untuk mengurangi pemotongan gaji atau pemutusan kerja karyawan.

“CEO tidak memotivasi dengan banyaknya uang yang dia hasilkan, tapi dengan meyakinkan pegawainya bahwa mereka bersama-sama berada di situasi yang sama” ungkap Nishimatsu seperti yang dikutip dari CBS News.

  Featured Image: pinterest Sumber: CBS News, bihanikhabars