Susukino di Sapporo berlokasi di sebelah selatan Stasiun Sapporo dan Odori, adalah area hiburan utama kota yang penuh dengan bar, restoran, kafe, bioskop, toko, hotel, pachinko, Soapland dan Love Hotel. Diperkirakan ada lebih dari 4.000 bar dan restoran di tempat ini, termasuk banyak restoran ramen yang dikemas dalam Ramen Yokocho (Ramen Alley). Menggambarkan area hiburan terbesar di utara Jepang, Susukino memiliki suasana yang ramai seperti di distrik Dotonbori Osaka.

Asal-usul Susukino kembali ke tahun 1870-an ketika daerah tersebut merupakan distrik lampu merah khusus yang melayani pekerja di kota. Prostitusi di Susukino berlanjut hingga 1960-an ketika peraturan pemerintah mulai diberlakukan, pembukaan jalur kereta bawah tanah Namboku dan kemudian Olimpiade Musim Dingin 1972 di Sapporo menyebabkan gentrifikasi bertahap Susukino.

Tahun 1970-dibuka pusat perbelanjaan bawah tanah, Sapporo Poletown dan pembangunan department store, hotel, dan banyak lagi toko kelas atas.

Landmark di distrik Susukino seperti lampu neon Nikka Whiskey di Gedung Susukino dan Noria Ferris Wheel di atas Gedung Norbesa, yang menyala pada malam hari, Mitsukoshi, Parco, dan Mall Daimaru berada di sebelah utara mengarah ke Odori.

Susukino juga adalah tempat utama untuk Festival Salju Sapporo tahunan yang diadakan pada bulan Februari dengan banyak patung es di daerah sekitar Eki-mae Dori.

Saat berada di Susukino, jangan lewatkan Ramen Yokocho yang terkenal (juga dikenal sebagai gang ramen), lokasinya tersembunyi di jalan perbelanjaan Tanukikoji. Ini adalah kesempatan langka seperti di Golden Gai Shinjuku, tetapi lokasinya berada di Sapporo! Sepanjang jalan memiliki toko-toko ramen yang sangat kecil tetapi populer yang dikenal untuk berbagai jenis topping ramen yang memamerkan variasi dari daerahnya.

Ada yang bilang bahwa “miso ramen” Hokkaido yang sangat beraroma berasal dari sini, jadi ini adalah kesempatan yang sangat baik bagi kalian untuk mencoba beberapa kekhasan daerah. Aji No Karyu adalah salah satu toko ramen yang direkomendasikan yang terletak di gang ini dan telah ada sejak tahun 1950-an.