Dalam beberapa tahun terakhir, topeng Jepang telah mulai menarik perhatian internasional. Idola dari Jepang, seperti Kamen Joshi dan Babymetal, mengenakan topeng tradisional saat menggelar konser tur di luar negeri. Ada banyak pula seniman topeng asal Jepang yang aktif berkarya di luar negeri. Jelas bahwa topeng akan menjadi aspek utama yang mewakili budaya Jepang di tahun-tahun mendatang. Tokyo Mask Festival bertujuan untuk menjadi pusat di mana budaya topeng Jepang terus berkembang.

Pameran dan festival topeng terbesar di Jepang, Tokyo Mask Festival yang ke-8, akan diadakan di Tokyo Art Center pada tanggal 21 Maret 2020. Di festival ini kamu bisa menemukan berbagai macam topeng, mulai dari topeng Noh, topeng rubah tradisional, topeng oni, sampai ke topeng-topeng modern kreasi dari seniman-seniman hebat yang akan berkumpul di acara ini untuk memamerkan dan menjual karya-karya mereka.

Pada acara sebelumnya yang diadakan bulan Maret tahun lalu, diadakan total 33 pameran dari seniman yang berbeda di festival ini, dengan jumlah pengunjung mencapai hampir 700 orang. Menjadikan acara ini memiliki partisipan terbesar dalam sejarah festival. Sejak itu, sistemnya diubah menjadi system lotre. Kali ini, 40 seniman telah mendaftar, dan telah dipilih 25 diantaranya dengan sistem lotre untuk memamerkan karya mereka di Tokyo Mask Festival ke-8.

Di festival ini kamu akan menemukan topeng, masker, kamen, headgear, hoods, kigurumi, helm, avatar, armored head, goggles, dan karya seni lainnya yang bisa kamu kenakan di kepala atau wajah. Pengunjung bisa memilih topeng, mencobanya setelah meminta izin, dan berinteraksi dengan seniman dan pengunjung lainnya mengenai topeng-topeng yang ada. Ada banyak juga pengunjung yang datang dengan mengenakan topeng atau masker mereka sendiri, dan kamu juga bisa melakukan hal tersebut.

• Tanggal: Sabtu, 21 Maret 2020
• Waktu: 12.00 17.00 JST
• Tempat: Tokyo Art Center, White Studio (1-4-1 Senju, Adachi Ward, Tokyo)
• Biaya Masuk: 1,000yen per orang (gratis untuk anak usia SD atau kurang, dengan pengawasan orang tua)