Pada akhir tahun lalu di event Fantasia Bunko Daikanshasai, diumumkan bahwa trading card game produksi Kadokawa, Ange Vierge akan dibuatkan adaptasi serial anime-nya. Kini, bertepatan dengan event Sega Network Fan Appreciation 2015 di distrik Akihabara, Tokyo, telah dipublikasikan bahwa serial anime Ange Vierge akan ditangani oleh studio Silver Link (Strike Witches: Operation Victory Arrow, Fate/kaleid liner Prisma Illya, Non Non Biyori) untuk penayangan bulan Januari tahun depan.

Selain juga menunjukkan visual baru yang menampilkan seorang karakter baru dengan Miumi Hinata, anime Ange Vierge juga sudah mempublkasikan 2 PV beserta para karakter dan seiyuu-nya, yang antara lain disuarakan oleh vocal unit L.I.N.K.s yang menyanyikan lagu tema game-nya, Unite Light, dan akan kembali meminjamkan suara mereka untuk adaptasi anime-nya.

Yuuka Aisaka (Aisaka Tsube - Ore, Twintails ni Narimasu) sebagai Miumi Hinata: siswi tahun pertama dari dunia biru, Bumi. (Ilustrator: Kantoku)

Mai Ishihara (Orange Pekoe - Girls und Panzer) sebagai Sofina: penyihir brilian dari dunia kegelapan, Darkness Embraces. (Ilustrator: Kira Inugami)

Saori Hayami (Shinoa Hiiragi - Owari no Seraph) sebagai Aurora: gadis dari dunia merah yang kehilangan ingatan. (Ilustrator: Kaito Shibano)

Kana Hanazawa (Kanade Tachibana - Angel Beats) sebagai SW=Code Omega 46 Senia: gadis android dari dunia putih. (Ilustator: abec)

Rie Takahashi (Asuka Fuji - Shirobako) sebagai Philia

Yoshiko Ikuta (Yukina Sonogi - Senkou no Night Raid) sebagai Ruby

Nozomi Yamamoto (Chiko Shinmoto - Super Seisyun Brothers) sebagai Mayuka

Ange Vierge sendiri adalah game produksi Fujimi Shobo dan Media Factory yang pertama diluncurkan tahun 2013. Game yang juga telah mendapat adaptasi manga berjudul Ange Vierge Linkage karya Mako Komao dan Sakaki Yoshioka ini mengusung setting jika portal 'Hairou' tiba-tiba terbuka dan menggabungkan 3 dunia yang berbeda menjadi satu. Hasilnya, berbagai kekuatan 'Exceed' yang misterius pun bangkit dalam diri sejumlah gadis remaja, hingga sebuah akademi bagi gadis-gadis 'Progress' ini pun dibangun di Seiran Island yang terisolasi di samudra Pasifik.