Distrik Shinagawa di Tokyo mengumumkan akan menawarkan seragam sekolah gratis untuk seluruh siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang dikelola distrik mulai tahun akademik 2026 dan seterusnya. Shinagawa menjadi distrik pertama di Tokyo yang mengeluarkan kebijakan tersebut. Pemerintah distrik Shinagawa berkomitmen untuk menanggung seluruh biaya utama pendidikan wajib, termasuk perlengkapan sekolah dan makan siang gratis yang telah berjalan di sekolah umum.
Kyoko Morisawa selaku walikota mengungkapkan dalam konferensi pers pada Rabu (05/02) lalu bahwa setiap orang berhak mendapatkan akses yang adil ke pendidikan publik. Morisawa berharap bahwa upaya pemerintah distrik dapat memajukan diskusi di tingkat nasional.
Berdasarkan survei yang dilakukan pada tahun 2023 di 15 SMP, biaya untuk membeli seragam sekolah berkisar 33.000 hingga 52.000 yen. Melalui kebijakan baru pemerintah, pihak sekolah akan memberikan seragam secara kolektif setelah semua siswa mengikuti pengukuran seragam. Pemerintah sendiri berencana untuk menganggarkan dana sebesar 100 juta yen untuk kebijakan tersebut dalam rancangan anggaran awal untuk tahun fiskal 2025 yang akan dimulai pada April mendatang.
Pemerintah distrik juga akan menggratiskan biaya study tour untuk siswa SMP negeri, siswa kelas tiga pada tahun akademik 2025, dan siswa tahun ketiga di sekolah pendidikan khusus yang tinggal di Shinagawa dan memenuhi syarat.