Seekor siput menjadi tersangka setelah diketahui menjadi penyebab penundaan keberangkatan belasan kereta api di Jepang yang mengakibatkan kekacauan.
Hal tersebut bermula ketika terjadi padam listrik mendadak yang menghentikan belasan kereta api yang tengah beroperasi, kata operator kereta api.
Pemadaman ini terjadi pada jalur Jepang selatan yang dioperasikan oleh Kyushu Railway Co, atau yang lebih dikenal sebagai JR Kyushu. Akibatnya, perusahaan terpaksa membatalkan 26 perjalanan kereta api dan menunda layanan lainnya, yang membuat sekitar 12.000 penumpang terkena delay akibat kejadian tersebut.
Beberapa minggu setelah pemadaman, akhirnya pihak JR Kyushu menemukan pelaku yang menyebabkan kekacauan terjadi, yakni seekor siput yang tengah berjalan ke perangkat daya listrik yang dipasang di dekat rel kereta api.
“Kami melacak perangkat yang bertanggung jawab atas kegagalan daya tersebut, pada awalnya kami mengira kalau perangkat tersebut terkena bug tapi ternyata yang ditemukan adalah seekot siput mati,” kata juru bicara perusahaan.
Media lokal menyebutkan siput tersebut telah terbakar hingga mati akibat terkena arus pendek dari perangkat. Menurutnya, kejadian ini bisa menjadi contoh kejadian yang langka terjadi dalam sejarah kereta api di Jepang.
“Kami sering mengalami masalah dengan seekor rusa yang bertabrakan dengan kereta, tapi (hingga saat ini) tidak ada masalah dengan siput,” katanya.
Setelah kejadian itu, JR Kyushu mengatakan telah memeriksa perangkat serupa di daerah tersebut dan memastikan tidak ada gangguan dari siput lainnya.
Featured Image: japan-guide.com Sumber: japantoday.com
Japanese Station TV
Trending
Latest Article
