Berita Jepang | Japanesestation.com

Di tengah-tengah sibuknya Kota Tokyo, Toshiko Horikoshi, seorang dokter bedah mata sukses dengan sebuah klinik privat tengah bersantai memainkan grand piano miliknya. Horikoshi benar-benar sukses, ia tinggal dalam sebuah apartemen mewah, memiliki sebuah Porsche dan tinggal ditemani 2 hewan peliharaannya, Tinkerbell si chihuahua, dan Ginger si poodle. Horikoshi tidak memiliki anak, ia lebih memilih anjing untuk menemani hidupnya. Dan nyatanya, Horikoshi tak sendiri, masih banyak orang Jepang (terutama wanita) yang lebih memilih hewan perliharaan dibanding anak-anak. Apa penyebabnya? Mari kita ulas.

Pertama-tama, mari kita lihat seberapa populernya hewan peliharaan di negara yang tengah mengalami masalah penurunan kelahiran ini. Ternyata, populasi hewan peliharaan cukup banyak! Ada 22 juta lebih hewan perliharaan, cukup jauh dibandingkan dengan populasi anak-anak di bawah 15 tahun yang hanya ada sekitar 16,6 juta saja.

Tren hewan peliharaan di Jepang juga sangat “in.” Bahkan, setiap musimnya, hewan peliharaan seperti 2 anjing milik Horikoshi juga mendapatkan seri pakaian baru lho! Desainer terkenal seperti Chanel, Dior, Hermès dan Gucci juga menawarkan berbagai produk mewah untuk anjing. Hebat juga ya?

hewan peliharaan jepang japanestation.com
Anjing dengan kereta dorong di Jepang (theguardian.com)

Dan di beberapa bagian Tokyo, nyatanya lebih mudah menemukan pakaian untuk anjing dibandingkan untuk anak-anak. Banyak butik yang menjual banyak hal untuk hewan peliharaan, mulai dari pakaian buatan desainer, tas dan keranjang, atau kereta dorong untuk membawa mereka dengan mudah. Benar-benar sudah seperti anak sendiri ya?

Dan memang itulah salah satu alasannya, hewan peliharaan di Jepang kerap dianggap sebagai anak sendiri! Contohnya, bagi Jiro Akiba, salah satu penduduk Tokyo. Ia tinggal bersama seekor anjing jenis dachshund dengan berat hanya 3,4 kg yang dinamai Kotaro. Nama “Kotaro” dapat diartikan sebagai “putra pertama.”

"Ia sudah seperti bayi pertama bagi kami, jadi kami menamainya Kotaro. Jika kalian tak memiliki bayi, bisa memelihara anjing. Karena memelihara anjing rasanya seperti memiliki bayi,” ujar Akiba.

hewan peliharaan jepang japanestation.com
Anjing peliharaan yang mengenakan pakaian (pakutaso.com)

Akiba sendiri merupakan seorang fotografer dan awalnya ingin memiliki anak. Namun, sang partner (seorang freelance editor) ingin terus bekerja,

"Di Jepang, sangat sulit bagi wanita untuk memiliki bayi dan tetap bekerja… jadi pacar saya tak ingin memiliki bayi dan karena itulah kami memelihara anjing,’ ujar Akiba yang mengatakan bahwa memelihara anjing lebih baik secara ekonomi, karena biaya hidup di Tokyo, pajak yang tinggi, dan upah yang statis.

Meskipun berdalih dengan alasan ekonomi, rupanya tetap banyak orang yang rela menyisakan uang mereka untuk melakukan sesi foto, pijat, atau memanjakan “anak” berkaki empat mereka. Nah, mungkin alasannya adalah hal yang dikutip dari Japan Info berikut!

Mengobati rasa lelah

hewan peliharaan jepang japanestation.com
Landak peliharaan (pakutaso.com)

Sebagai orang dewasa, kita tentu mengalami kesulitan kan? Orang Jepang yang dikenal sebagai pekerja keras tentu sering stres. Nah, kehadiran hewan peliharaan sangat sempurna untuk mengobati hati mereka!

Berbeda dengan bayi yang mungkin membuatmu makin lelah setelah pulang ke rumah, atau membuat sulit mempertahankan pekerjaan bagi wanita, hewan peliharaan akan menempel padamu layaknya lem superglue. Saat kalian tiba di rumah, anjing akan menyambut dengan bahagia sambil menggoyangkan badannya. Dan saat sesuatu membuatmu galau, kucing peliharaanmu akan menghiburmu dengan duduk di sisimu. Sepertinya, memang hewan peliharaan ya yang lebih mengerti diri kita dibandingkan dengan orang lain?

hewan peliharaan jepang japanestation.com
Anjing peliharaan (pakutaso.com)
hewan peliharaan jepang japanestation.com
Kucing peliharaan (pakutaso.com)

Dan seperti sudah disebutkan di atas, kini Jepang telah menjadi negara pet-friendly. Kita dapat menemukan apartemen yang membuatmu dapat tinggal bersama hewan peliharaanmu, memanjakan mereka dengan membawanya ke pet salon, atau bepergian dengan mudah karena beberapa hotel memperbolehkan agar hewan peliharaanmu menginap bersamamu!

Nah, teman-teman sendiri bagaimana? Apakah lebih memilih hewan perliharaan dibanding anak seperti orang Jepang, atau sebaliknya? Jawab di komentar ya!

Sumber:

The Guardian

Japan Info