Berita Jepang | Japanesestation.com

teamLab Borderless selaku museum seni digital memang kerap kali merubah visual mereka sedemikian rupa dengan sistem yang dirancang untuk tidak berulang. Hal ini dilakukan dengan alasan untuk dapat menyesuaikan cara pengunjung berinteraksi dengan ruang.

Dan seperti penjelasan sebelumnya, mendekati bulan Maret ini seperti biasa teamLab Borderless di Tokyo akan hadir dengan tampilan baru yang lebih segar dan romantis dengan instalasinya yang bernuansa musim semi.

Berbicara mengenai musim semi, pastinya hal yang tidak boleh terlewatkan adalah bunga sakura. Ya, bunga yang identik dengan Jepang ini nantinya akan dimuncukan dalam instalasi seni visual teamLab Borderless .

teamLab, 'Forest of Resonating Lamps'
teamLab, 'Forest of Resonating Lamps' (timeout.com)

Khususnya untuk menyambut momen mekarnya bunga sakura yang hanya sesaat, yaitu selama seminggu atau lebih antara bulan Maret dan Mei, teamLab Borderless nantinya akan menghadirkan instalasi bertajuk “Forest of Resonating Lamps”. Instalasi ini nantinya akan dirancang dengan pancaran lampu yang menawan dan berwarna merah muda pada bulan Maret hingga April.

teamLab, 'Memory of Topography'
teamLab, 'Memory of Topography' (timeout.com)

Terdapat juga “Memory of Topography” yang akan menampilkan pemandangan musim semi lainnya seperti bunga rapeseed, lavender, peony, persawahan yang hijau dan cerah, dan ikan crucian carp yang sedang berenang.

teamLab, 'Proliferating Immense Life - A Whole Year per Year'
teamLab, 'Proliferating Immense Life - A Whole Year per Year' (timeout.com)

Tidak kalah menarik, kalian juga bisa menikmati instalasi Proliferating Immense Life – A Whole Year per Year”. Di mana pada instalasi ini, kalian bisa menyaksikan umur dari sebuah bunga. Uniknya, jika kalian mengetuk bunga tersebut maka bunga tersebut akan layu dan mati, dan memberikan kesempatan untuk bunga lainnya tumbuh dengan indah.

Menarik ya tema teamLab Borderless Tokyo untuk Maret mendatang. Sayangnya, berkaitan dengan pandemi teamLab Borderless Tokyo saat ini hanya akan menerima setengah dari jumlah pengunjung biasa.

Tentunya bersamaan dengan pencegahan Covid-19, teamLab Borderless akan menerapkan protokol kesehatan sesuai standar, seperti pemeriksaan suhu tubuh, disinfeksi tangan, wajib memakai masker, dan bahkan memberikan lapisan antivirus untuk seluruh permukaan museum. Meski demikian, pengunjung diharapkan untuk dapat menaati peraturan terkait dan tetap berhati-hati demi kenyamanan bersama.