Tengah berada di hiruk-pikuk Kota Osaka yang dipenuhi dengan kekayaan budaya dan keajaiban arsitektur, serta keberadaan landmark ikonik seperti Osaka Aquarium Kaiyukan, terdapat sebuah fitur alam yang sering terlewatkan oleh mata pengunjung—Gunung Tenpo. Meskipun ukurannya kecil, gunung ini mengandung keindahan dan makna mendalam yang tak ternilai.

Berbeda dengan banyak gunung yang terbentuk secara alami, Gunung Tenpo adalah hasil karya manusia yang luar biasa. Pada tahun 1831, sebagai bagian dari proyek monumental, lumpur yang terakumulasi di muara Sungai Ajigawa dipahat dengan teliti menjadi apa yang sekarang dikenal sebagai Gunung Tenpo. Awalnya dikenal sebagai Mejirushi-yama, yang artinya "gunung penanda" karena perannya sebagai penanda navigasi untuk kapal yang masuk ke Teluk Osaka, namun kemudian diubah namanya menjadi Gunung Tenpo sebagai penghormatan terhadap era Tempo saat pembangunannya.

Gunung Tenpo memiliki signifikansi sejarah yang mendalam. Ketika Kaisar Meiji mengunjungi tempat tersebut pada tahun 1868, gunung ini menjadi saksi peristiwa bersejarah yang ditandai dengan berdirinya sebuah patung batu megah di puncaknya. Selain itu, karena posisinya yang strategis di muara Sungai Ajigawa, Gunung Tenpo juga berfungsi sebagai benteng pertahanan penting selama periode Meiji, ketika Jepang menghadapi kedatangan kekuatan asing yang mempengaruhi politik dan budaya negara tersebut.

Meskipun tingginya yang rendah, mendaki Gunung Tenpo memberikan pengalaman petualangan yang unik. Perjalanan dimulai di dekat Terminal Feri Tempozan, di mana para penjelajah memulai perjalanan pendek namun mendebarkan. Dengan ketinggian hanya 4,53 meter saat ini, gunung ini mungkin tidak mencerminkan keagungan masa lalunya yang terkikis oleh erosi alam dan campur tangan manusia. Namun, mencapai puncaknya memberikan pemandangan panoramik yang menakjubkan, memberikan hadiah kepada para pendaki dengan rasa prestasi dan pandangan yang unik dari skyline Osaka.

Meskipun mungkin tidak sebesar gunung-gunung lainnya, warisan Gunung Tenpo tetap terjaga melalui inisiatif seperti Masyarakat Ekspedisi Gunung Tenpo. Meskipun kafe mereka telah ditutup, para penggemar masih dapat memperoleh sertifikat yang menyatakan penaklukan puncak kecil ini. Sertifikat ini menjadi simbol perjuangan dan kebersamaan di antara para pendaki, mengabadikan momen berharga dan pencapaian dalam menjelajahi gunung yang sederhana namun penuh makna ini.

Di tengah keajaiban alam dan keagungan arsitektur, Gunung Tenpo berdiri sebagai simbol ketahanan dan kecerdasan manusia. Meskipun kecil, gunung ini mengandung kisah-kisah besar yang terkait erat dengan sejarah Osaka. Ini adalah pengingat akan kebesaran yang dapat ditemukan di tempat-tempat yang paling tak terduga. Jadi, saat berada di Osaka, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi Gunung Tenpo yang memukau, di mana setiap langkah membawa Anda lebih dekat pada kisah-kisah yang menunggu untuk diungkapkan.