Biasanya, Jepang terkenal dengan suasana local dan tradisonalnya yang “Jepang banget”.  Namun, tahukah kamu kalau ada sisi di Jepang yang sangat kental dengan suasana Eropa? Jika kamu ingin merasakan rasa Eropa di Jepang, kamu bisa coba datang ke Kobe Kitano Ijinkan di Kobe, area Kansai, Jepang.

Walaupun beken dengan nama Kobe Kitano Ijinkan, sebenarnya area ini memiliki nama asli Kitano-cho (北野町). Dilansir dari Japan Guide, distrik yang terletak di kaki gunung Rokko ini dulunya merupakan tempat kediaman para pedagang asing dan diplomat setelah Pelabuhan Kobe dibuka sebagai jalur perdagangan luar negeri pada abad ke-19. Meski para pedagang asing dan diplomat sudah tidak mendiami wilayah itu, bangunan peninggalan mereka (yang disebut ijinkan) masih berdiri hingga sekarang, dan menjadi daya tarik area ini.

Kini, rumah-rumah di Kobe Kitano Ijinkan dialihfungsikan menjadi museum. Untuk harga tiket masuk, biasanya berkisar antara 550 hingga 750 yen.

Nah, tempat menarik apa sajakah yang ada di Kobe Kitano Ijinkan? Ayo kita simak!

Uroko House & Observation Gallery

Uroko House merupakan salah satu Ijinkan dengan suasana Eropa paling kental di Kobe. Nama “uroko” diambil dari desain temboknya yang menyerupai sisik ikan. Di dalamnya, ada berbagai jenis porcelain indah seperti “Royal Worceste”, “Meissen”,  dan  “Royal Copenhagen”. Uroko House juga memiliki ruang berjemur yang konon dipakai para pedagang asing untuk melihat keluar masuknya kapal dagang mereka di pelabuhan. Di halaman depan, ada patung babi hutan yang dipercaya memberi keberuntungan.

Yamate 8-bankan

Ijinkan yang dibangun pada Zaman Meiji ini memiliki keunikan di jendela berbentuk trapesiumnya yang menampilkan langsung pemandangan laut. Di pintu masuk, ada tumpukan batu dengan Gaya Tudor. Di dalamnya, ada sebuah kursi bernama “Saturn’s Chair” yang dipercaya dapat mengabulkan permohonan orang yang duduk di atasnya. Jika kamu perempuan, kamu harus duduk di sebelah kanan, jika kamu laki-laki duduklah di sebelah kiri.

Foreigner’s Assoc

Ijinkan ini lebih sering disebut sebagai “Lion House Building No.3” karena patung singa di halamannya. Di dalamnya, ada berbagai perabotan yang digunakan para aristokrat asing. Selain itu, ada perapian kayu milik Bangsawan Perancis dengan hiasan ukiran bunga lili di sekelilingya.

Hilltop House

Hilltop House adalah satu-satunya bangunan bergaya oriental di kawasan ini. Dulunya, tempat ini digunakan oleh seorang Konsulat Cina. Di dalamnya masih tersimpan berbagai benda antik dari tahun 1368 hingga 1911, salah satunya adalah lukisan yang dilukis oleh Wang Chengxi, seorang seniman kenamaan Cina. Di sini juga ada kepercayaan kalau kamu berjalan melewati dua komainu yang berada di kiri bangunan, kehidupan cintamu akan sukses.

English House

Sesuai dengan namanya, English House adalah bangunan yang sangat kental dengan suasana Inggris dan terkenal dengan balkon kolonialnya. Ijinkan yang bergaya bangunan Inggris pada abad ke-17 ini berubah menjadi sebuah pub bernama “King of Kings” ketika malam hari.

English House juga merupakan tempat yang cocok buat kamu penggemar cerita Sherlock Holmes. Di lantai dua, ada ruangan kantor Sherlock Holmes yang dibuat berdasarkan ruangan Holmes di Musgrave Ritual, buku ke-20 dari seri Sherlock Holmes.

Keren kan? Jangan lupa mampir ke Kobe Kitano Ijinkan ya kalau ke Jepang!