Berita Jepang | Japanesestation.com
9. Bernyanyi Di Tempat Karaoke

Sejak muncul pertama kali di tahun 1971, karaoke telah menjadi bagian dari budaya Jepang, sebagaimana upacara minum teh, mereka biasanya akan pergi minum di izakaya, lalu diakhiri dengan berkaraoke ria. Jika berkunjung ke Jepang terutama Tokyo, tidak ada salahnya mencoba melakukan hal yang satu ini, karena banyak tempat karaoke yang juga menyediakan lagu-lagu dari luar Jepang.

10. Mengasah Kemampuan Ninja

Wisatawan yang ingin mencoba beberapa teknik ninjutsu dapat menuju ke Musashi Ninja Clan Shinobi-Samurai Dojo Honjin, yang menawarkan kursus ninja selama 90 hingga 120 menit, serta workshop tentang pedang. Dojo-nya terletak di pusat kota Tokyo, berada di sebelah utara Tokyo Tower.

11. Makan & Minum di Izakaya

Izakaya merupakan bar bergaya Jepang, tempat ini dapat ditemukan di hampir semua lokasi. Banyak orang memilih untuk makan dan minum, terutama di distrik-distrik seperti Shinjuku, Shibuya dan Shinbashi yang dikenal dengan kehidupan malamnya.

12. Berkeliling Kastil Sebagai samurai

Jika ingin melihat kastil, lokasi yang paling dekat dengan Tokyo berada di Kota Odawara, Kanagawa, bisa diakses dalam waktu 90 menit dengan Odawara Romancecar dari Stasiun Shinjuku, atau 2 jam dengan Odakyu Line express. Di sana, para pengunjung yang datang bisa membayar ¥ 300 untuk mengembara  dengan baju besi ala samurai.

13. Bermain Di Game Center

Sebagai negara yang dikenal sebagai pencipta game-game terkenal, rasanya belum lengkap jika tidak berkunjung ke game center saat berada di Jepang. Pergilah ke salah satu dari dua lokasi VR Park Tokyo di Shibuya dan Ikebukuro, di mana pengunjung dapat membayar tarif selama 90 menit dengan beragam permainan VR.

14. Memakai Kimono

Tak hanya di Kyoto yang menghadirkan budaya tradisional Jepang, namun ada dua lokasi di Asakusa, Tokyo, di mana mereka yang berkunjung akan menemukan Kuil Senso-ji dan Kawagoe yang juga dikenal sebagai Edo Mini. Tempat-tempat tersebut masih mempertahankan tradisinya, termasuk memakai kimono saat berjalan-jalan di kuil.

15. Mengunjungi Maid Cafe

Maid Cafe bertebaran bak jamur, terutama di distrik Akihabara yang terkenal sebagai surga para otaku. Kafe ini mulai menjamur di awal tahun 2000 dan saat ini sudah tersebar luas di Jepang bahkan hingga ke beberapa negara di belahan bumi lainnya. Maid cafe tidak hanya menyediakan minuman, tapi juga makanan seperti omuriced an nasi kari. Yang terpenting, para maid tidak hanya sekadar mengantar saja, tapi juga berkomunikasi dengan pelanggan dan memperlakukan pengunjung layakya seorang tuan rumah.

16. Menikmati Upacara Minum Teh

Upacara minum teh atau sado memerlukan urutan yang sangat tepat, termasuk bagaimana dan kapan harus memberi cangkir, mengaduk, menghirup, dan memakan permen tradisional okashi. Tempat di mana wisatawan bisa menikmati upacara minum teh di Tokyo, ada di Komaba Warakuan, Chazen di Ginza, dan juga di Kyotokan yang terletak di sebelah timur Stasiun Tokyo.