Berita Jepang | Japanesestation.com

Terletak di timur Kyoto, Prefektur Shiga adalah wilayah yang paling terkenal dengan Danau Biwa, danau air tawar terbesar di Jepang. Wisatawan biasanya berkunjung untuk melihat Danau Biwa, meski sebenarnya ada banyak tempat lain yang tidak kalah menarik di dekat danau. Acara dan kegiatan juga diadakan di sekitar danau setiap minggu, mulai dari kapal pesiar pribadi hingga acara kembang api musiman. Kali ini, JS akan memperkenalkan beberapa tempat unik dan menarik di Prefektur Shiga!

1. Kastil Hikone

Kastil castle Hikone
Kastil Hikone (festivalgo.huber-japan.com)

Karena Prefektur Shiga sangat dekat dengan Toei Studio Kyoto, banyak drama TV dan film dibuat menggunakan kastil ini sebagai latar. Pengunjung bisa mempelajari sejarah kastil di sini, seperti bagaimana kastil ini dibangun pada zaman Edo untuk marga Ii, atau mengapa kastil ini juga dikenal dengan nama Konkijo. Menariknya, kastil ini telah ditetapkan sebagai Aset Budaya Nasional yang Penting, dan tempat tinggal Ii Naosuke di dekatnya, yang disebut Umoreginoya, juga tetap ada hingga hari ini.

Jam buka: 8:30 pagi - 5:00 sore
Harga tiket masuk: Umum 600 yen, Siswa sekolah dasar sampai sekolah menengah 200 yen.

2. Koka Ninja Village

Koka Ninja Village
Koka Ninja Village (thegate12.com)

Koka Ninja Village adalah sebuah taman hiburan yang dibangun dengan tema ninjutsu (seni ninja). Di dalamnya, kamu dapat menemukan museum dengan dokumen-dokumen tentang berbagai ninjutsu, rumah yang dipenuhi dengan jebakan dan jalan pintas, serta fasilitas untuk mencoba melempar shuriken atau mencoba menyeberang air dengan memakai sepatu khusus yang disebut "mizugumo". Bahkan ada banyak wisatawan asing yang datang mengenakan kostum ninja.

Jam buka:
Hari kerja 10:30 - 16:00
Akhir pekan, Libur Musim Semi, dll 9:00 - 17:00
Senin tutup
Harga tiket masuk:
Dewasa 1.030 yen, Siswa SMA dan mahasiswa 820 yen, Anak-anak 730 yen, Balita 520 yen.

3. Enryakuji (Gunung Hiei)

Enryakuji
Enryakuji (en.japantravel.com)

Seperti Gunung Koya, Gunung Hiei telah menjadi gunung yang dihormati sejak zaman kuno. Terdaftar sebagai situs Warisan Budaya Dunia, Enryakuji didirikan oleh Saicho, seorang biksu Buddha Jepang pada tahun 788 dan sejak itu menjadi markas besar aliran Buddha Mahayama sekte Tendai. Banyak biksu penting telah berlatih di sini pada masa lalu, seperti pendiri cabang Jodoshu Honen dan pendiri Jodo Shinshu, Shinran. Para biksu di sini terkenal dengan tuntutan tugas mental dan fisik yang mereka hadapi, seperti juuninen rozangyo (pelatihan dalam isolasi selama 12 tahun) atau sennichi kaihogyo (ziarah 1.000 hari). Kunjungi Konpon Chu-do: kuil utama yang juga merupakan warisan nasional, dan Shaka-do: tempat di mana standing figure Shaka Nyorai (Shakyamuni Tathāgata) yang menjadi icon tempat ini berada.

Jam buka:
[To-do Area] 8:30 - 16:30 (Desember hingga Februari: 9:00 - 16:00, dapat berubah)
[Sai-to dan Yokawa Area] 9:00 - 16:00 (Desember hingga Februari: 9:30 - 15:30, dapat berubah)
Harga tiket masuk:
[To-do, Sai-to, dan Yokowa Ticket] Dewasa 700 yen, pelajar SMP hingga SMA 500 yen, pelajar SD 300 yen
[Tiket Kokuho-den (Treasure Hall)] Dewasa 500 yen, Pelajar SMP - SMA 300 yen, Pelajar SD 100 yen

4. MIHO Museum

MIHO Museum
MIHO Museum (@TAKAKO_1107)

Selain keindahan alam, Shiga juga memiliki MIHO MUSEUM, sebuah museum yang terinspirasi oleh Togenkyo, sebuah utopia yang digambarkan dalam dongeng Tiongkok kuno. Dirancang oleh seorang arsitek keturunan Cina-Amerika yang terkenal bernama I.M. Pei, meseum ini menampung lebih dari 2.000 karya seni dari seluruh dunia, termasuk Mesir kuno, Yunani, Roma, Asia, dan sebagainya. Tempat ini memiliki pemandangan kehidupan yang unik sehingga mereka yang tidak terbiasa dengan seni pun dapat menikmatinya.

Jam buka:
10: 00 pagi - 5:00 sore
Tutup setiap Senin (atau hari kerja berikutnya jika Senin adalah hari libur nasional)
Harga tiket masuk: Dewasa 1.100 yen, Siswa sekolah menengah ke atas 800 yen, Siswa sekolah dasar 300 yen

5. Reruntuhan Kastil Azuchi

Reruntuhan Kastil Azuchi castle ruins
Reruntuhan Kastil Azuchi (medium.com)

Kastil Azuchi adalah kastil pertama di Jepang yang memiliki menara penjaga, menandai dimulainya jenis kastil baru dalam sejarah Jepang. Konstruksi dimulai pada 1576 dan dibangun dalam 3 tahun di bawah pengawasan Oda Nobunaga. Kastil ini hilang setelah serangkaian kejadian di Kuil Honnoji, dan sekarang yang tersisa hanyalah dinding batu. Pada masanya, kastil ini merupakan monumen kekuatan dan ambisi Oda Nobunaga atas impiannya untuk menyatukan Jepang. Kastil Azuchi juga dikatakan sebagai bukti keterampilan para pembangun pada saat itu. Bagi kamu yang tertarik dengan prajurit atau kastil kuno, tempat ini sangat cocok untuk dikunjungi.

Harga tiket masuk: Dewasa 700 yen, Anak-anak 200 yen

Jangan lupa kunjungi ya jika ke Shiga nanti!