Saat berkunjung ke suatu kota atau negara, tentu kita butuh persiapan kan? Apalagi, jika tempat yang kita tuju memiliki iklim, suasana atau bahasa yang berbeda dengan yang biasa kita kenal. Nah, berkunjung ke Hokkaido di Jepang pun begitu, ada 5 hal yang harus diperhatikan sebelum berkunjung ke Hokkaido. Apa saja?
Jangan Lupa Bawa Pakaian Hangat!
Saat mengunjungi Hokkaido, berarti kamu mengunjungi kota terdingin di Jepang. Iklim di Hokkaido berubah tergantung keadaan laut, membuat udaranya terasa lebih dingin dari area lain di Jepang.
Saat musim dingin, suhu di Hokkaido bisa mencapai -3,6oC! Jadi, siapkan topi, sarung tangan, syal, dan aksesori musim dingin lain serta mengenakan outerwear seperti coat. Nah, waktu terbaik untuk bertamasya di Sapporo adalah saat musim panas, sekitar bulan Juli hingga Agustus, saat rata-rata suhu sekitar 20,5°C pada bulan Juli dan 22,3°C di bulan Agustus. Namun, terkadang ada beberapa hari di mana suhu berubah drastis, dan pagi serta malam hari bisa kurang dari 20℃. Jadi, jangan lupa bawa parka arau cardigan ya!
Makanan di Daerah Pesisir dan Daratan Hokakido Jauh Berbeda!
Nah, sebelum berburu makanan di Hokkaido, sebaiknya kamu harus mengetahui nih kalau makanan lokal di Hokkaido sangat jauh berbeda, tergantung areanya. Apa saja?
Seafood
Di daerah pesisir seperti Hakodate, Otaru, Kushiro, Abashiri, dan Shiretoko, seadood adalah makanan utama. Uniknya, seafood-nya juga berbeda meski sama-sama dari area pesisir. Misalnya saja, Hakodate dengan cumi-cumi; Otaru dengan udang dan bulu babi; Kushiro dengan makerell; Abashiri dan Semenanjung Shiretoko dengan salmon.
Daging & Produk Dairy
Nah, di daerah daratan, produk dairy sangat populer! Misalnya area Tokachi yang unggul dalam produk keju dan yogurt-nya. Sementara itu, jika mencari daging di Tokachi, ada beberapa brand terkenal, seperti Biei, Furano Wagyu, Sōya beef of Wakkanai, Shiraoi, dan Yakumo.
Toko Souvenir Hokkaido ada di Basement Department Store
Mencari souvenir untuk oleh-oleh atau makan? Kunjungi saja basement department store! Di Hokkaido, kamu bisa makan sekaligus mengunjungi toko spesialis souvenir sekaligus. Kamu bisa memesan berbagai makanan dengan harga cukup terjangkau setelah lelah berkeliling mencari souvenir. Bahkan, ada beberapa department store dengan kedai es krim dan food court bawah tanah yang penuh dengan fast food. Jika kamu berada di Sapporo, kunjungi saja Daimaru Sapporo yang terletak di dekat Stasiun JR Sapporo atau Esta underground food street, Odori Park, dan Marui Imai Sapporo.
Hati-Hati Menabrak Hewan Liar!
Di Hokkaido, hewan-hewan liar lebih bebas. Karena itu, tak jarang terjadi kecelakaan yang menewaskan hewan-hewan liar itu. Jadi, tak aneh jika saat berkendara di Hokkaido, kamu kerap melihat tanda peringatan yang mengingatkan agar kita lebih berhati-hati dengan hewan-hewan ini.
Tanda agar kita berhati-hati dengan rubah Kita dan rusa Ezo cukup sering ditemukan. Selain itu, ada tanda agar kita berhati-hati terhadap sapi di ebberapa tempat. Kamu juga akan melihat tanda-tanda ini di area Kushiro yang mengingatkan untuk berhati-hati dengan adanya bangau, tupai Ezo, beruang, dan rakun.
Rusa Ezo bisa tiba-tiba melompat ke jalanan, jadi, pastikan kamu mengatur kecepatan berkendara ya! Rubah Kita juga senang mengunjungi lokasi pariwisata karena para turis kerap memberi makan mereka, karena itu, mereka sering tertabrak. Hati-hati ya!
Bahasa Jepang di Hokkaido “Unik”
Saat kamu mendarat di bandara di Hokkaido, kata "Irankarapte" akan menyambutmu. Nah, kata ini berarti “halo” dalam bahasa Ainu. Bahasa Ainu ini digunakan oleh suku Ainu, golongan masyarakat “asli” Jepang yang telah lama tinggal di Hokkaido. Karena itu, bahasa mereka juga dipakai di Hokkaido. Bahkan, nama Sapporo pun berasal dari bahasa Ainu, Sapporo Petsu (sungai kering besar), dalam bahasa Ainu.
Jadi, jangan aneh ya jika bahasa Jepang di Hokkaido terasa beda dibanding bahasa Jepang lain. Nah, biat gak bingung, hapalkan saja beberapa kata di bawah!
- Namara = Sama dengan "sangat". Namaraumai berarti “sangat lezat.”
- Azumashi = Nyaman atau puas. Azumashikunakatta bisa berarti “tidak nyaman” atau “tidak puas.”
- Nanmo-nanmo = Tidak usah dipikirkan.
- Menkoi= Imut. Menkokunai berarti “tidak imut.”
- Nageru = Membuang. Digunakan dalam kalimat “jangan membuang sampah.”
- Toukibi = Jagung.
Nah, itulah 5 hal yang harus diperhatikan sebelum berkunjung ke Hokkaido. Jangan sampai lupa ya!