Sebelum Anda mengonsumsi ikan mentah seperti sushi dan sashimi, ada baiknya memperhatikan sejumlah fakta tentang ikan mentah tersebut. Ikan merupakan sumber omega-3, lemak, dan protein yang mudah dicerna oleh tubuh. Fenomena saat ini orang lebih gemar menyantap ikan dalam keadaan mentah ketimbang harus digoreng atau dibakar terlebih dulu. Karena fenomena ini tidak heran bila banyak restoran khas Jepang berdiri di luar dari negara yang terkenal dengan bunga sakura, termasuk di Indonesia. Meski dianggap sehat, ada baiknya untuk menyimak sejumlah fakta terkait ikan mentah dari Ahli Gizi Klinis Rumah Sakit PSRI, New Delhi, India, Neelanjana Singh, Ch, menjelaskan seperti dikutip Health Me Up, Senin (1/9/2014).
Risiko kesehatan Mungkin terdapat parasit atau bakteri yang berbahaya bagi kesehatan pada seekor ikan salmon, tuna, herring, dan ikan mas. Tapi, cara seperti ini dianggap mampu meminimalkan risiko bahaya tersebut. Lagipula, jumlah bakteri pada seekor ikan jauh lebih sedikit dibanding bakteri yang terdapat pada daging babi mentah. Ikan mentah aman dikonsumsi asal telah melalui prosedur meminimalkan risiko bakteri yang hadir. Prosedur ini termasuk pembekuan ikan pada suhu teramat rendah selama 2 sampai 7 hari, sehingga parasit dinetralkan. Jenis ikan yang paling umum dikonsumsi dalam keadaan mentah 1. Salmon 2. Herring 3. Tuna 4. Ikan Mas
Yang harus menghindari ikan mentah Menurut Neelanjana, orang dengan kekebalan tubuh rendah harus menghindari mengonsumsi ikan mentah. Selain itu juga, seorang wanita yang tengah mengandung. Anak-anak pun usahakan untuk jangan dibiarkan mengonsumsi ikan mentah, karena kekebalan tubuh mereka yang masih sangat rendah. Apakah ikan mentah lebih sehat dari ikan yang dimasak? Masing-masing memiliki keuntungan dan kerugiannya. Dimasak, bakteri yang ada di ikan akan terbunuh, tapi nutrisinya mengalami pengurangan. Sedangkan dalam keadaan mentah, kita harus lebih hati-hati, tapi nutrisi secara lengkap akan kita terima Membeli dan menyimpan ikan mentah Apabila kita membeli ikan mentah di pasar, bungkuslah menggunakan aluminium foil dan memasukannya ke dalam freezer jika kita tidak ingin mengonsumsinya segera.