Ramadhan merupakan bulan yang paling suci dalam tradisi Agama Islam. Saat itulah jutaan Umat Muslim berpuasa, berdoa, dan merenung. Jika Kalian berada di Jepang, Bulan Ramadhan bisa menjadi momen yang tepat bagi Kalian untuk mengunjungi masjid-masjid di sana.
Meskipun Umat Muslim di Jepang merupakan minoritas, namun bukan berarti Jepang tidak memiliki masjid. Jepang memiliki sejumlah masjid dan salah satu yang cukup terkenalnya adalah Masjid Kobe.
Masjid Kobe (神戸モスク) atau Masjid Muslim Kobe (神戸ムスリムモスク) merupakan masjid yang dibangun dengan gaya tradisional Indo-Islam pada tahun 1935 oleh seorang arsitek berkebangsaan Ceko bernama an Josef Švagr.
Sebagai kota pelabuhan internasional, Kobe telah lama menyambut orang-orang dari seluruh dunia dan orang-orang dari berbagai budaya dan agama telah menetap di kota tersebut. Kota ini juga merupakan kota pertama di Jepang yang menerima pembangunan masjid, yang mana menjadikan Masjid Kobe sebagai Masjid pertama di Jepang.
Masjid yang terletak di Chuo-ku, Yamate Dori di jantung Kota Kobe yang indah ini memiliki banyak cerita di baliknya, dan Umat Muslim mengaitkan cerita tersebut dengan Mukjizat Tuhan yang Murah Hati dan rahmat Tuhan.
Selamat dari Perang
Saat Perang Dunia ke-2, Amerika Serikat meluncurkan serangan udara ke beberapa kota di Jepang dan salah satunya adalah Kobe. Akibatnya banyak bangunan di Kobe hancur oleh bom. Meskipun begitu, Masjid Kobe Hanya mengalami retakan di dinding luar masjid dan jendela kaca yang pecah.
Di masa perang juga, para prajurit banyak yang berlindung di dalam Masjid Kobe dan sebagian orang percaya bahwa mereka yang berlindung di ruang bawah tanah masjid berhasil selamat dari pengeboman. Tak hanya para prajurit tetapi korban perang juga menggunakan Masjid Kobe sebagai tempat untuk.berlindung.
Bertahan dari Bencana Gempa
Selasa, 17 Januari 1995, Jepang dilanda gempa bumi yang dahsyat. Peristiwa ini menguji kembali kekokohan Masjid Kobe. Meskipun hanya berlangsung selama 20 detik, namun gempa tersebut menewaskan 6.433 orang dan menyebabkan kerusakan besar di kota yang berjarak 20 km dari pusat gempa. Di sisi lain, masjid ini tidak mengalami kerusakan besar dan masih berdiri tegak hingga sekarang.
Kalian dapat mengunjungi Masjid Kobe dan menikmati suasana ramadhan di sana. Masjid Kobe buka mulai pukul 10.00 hingga 18.00 hampir setiap hari dan mulai pukul 14.00 hingga 18.00 pada hari Jumat. Pengunjung non-Muslim juga dipersilahkan untuk berkunjung, tetapi pastikan untuk menaati aturan yang ada yang bisa dilihat pada situs resmi masjid.