Bukan hanya akan diadaptasi ke dalam format film live-action yang dibintangi oleh Tatsuya Fujiwara, manga penyabet nominasi bergengsi Osamu Tezuka Cultural Prize ke-18 dan Manga Taisho Awards ke-7 dan 8, Boku Dake ga Inai Machi juga akan diadaptasi menjadi serial anime yang dijadwalkan tayang pada season Winter 2016 mendatang.
Di bawah bendera studio A-1 Pictures, sineas Tomohiko Ito (Gin no Saji, Sword Art Online) kembali menyandang posisi sutradara bersama penulis Gin no Saji, Taku Kishimoto yang menangani skenarionya. Sementara itu, desain karakter karya Keigo Sasaki (Ao no Exorcist) telah dipublikasikan.
Boku Dake ga Inai Machi karya Kei Sanbe sendiri berkisah tentang seorang pemuda pemilik kekuatan cenayang (ESP) yang memaksanya untuk membantu orang-orang lain di sekitarnya.
Desain karakter:
Satoru Fujinuma: Seorang pengantar pizza berusia 29 tahun. Pria yang juga bercita-cita menjadi seorang mangaka ini rupanya memiliki kekuatan cenayang khusus yang disebut 'Revival' yang memungkinkannya untuk kembali ke masa sebelum terjadinya pengalaman tertentu yang mengancam nyawanya.
Satoru usia 10 tahun: Seorang anak kelas 5 SD yang tertarik pada pertunjukan tokusatsu, Wonder Guy.
Airi Katagiri: Seorang siswi SMA yang penuh semangat dan rasa ingin tahu. Ia juga bekerja paruh waktu di toko pizza guna mengumpulkan uang untuk mewujudkan mimpi-mimpinya.
Kayo Hinadzuki: Teman sekelas Satoru sewaktu SD ini tidak banyak dikenal orang karena kehadiran dan pembawaannya yang terasa acuh dan memisahkan diri.