Maid Cafe bertebaran di surga para otaku, Akihabara, Jepang, sejak kafe bertema ini mulai menjamur di awal tahun 2000-an dan sekarang sudah tersebar luas, bahkan sampai ke seluruh dunia. Terlepas dari para pelayannya yang mengenakan kostum ala pelayan di Eropa, kini maid cafe pun menghadirkan segala macam tema unik untuk membedakan antara satu dengan yang lain, mulai dari menghadirkan pelayan bertubuh gemuk, hingga pelayan zombie.
Dari sekian banyak tempat di distrik Akihabara Tokyo, di mana sebagian besar maid cafe di Jepang berlokasi di tempat ini, satu kafe yang baru dibuka bernama Akiba Zettai Ryoiki telah terpilih sebagai maid cafe paling populer di situs perjalanan TripAdvisor, di mana ia juga menempati peringkat ketiga restoran terpopuler di Chiyoda Ward.
Kafe ini terang dan luas ditambah dengan suasana ramah, yang membuatnya sangat cocok untuk pengunjung yang baru pertama kali merasakan sensasi masuk ke maid cafe.
Sejak dibuka pada bulan Februari tahun lalu, popularitas Akiba Zettai Ryoiki telah meroket, bukan hanya masyarakat setempat, turis mancanegara juga memberikan sambutan hangat untuk layanan, makanan, dan daya tarik kawaii para pelayannya. Karena itulah, baru-baru ini mereka telah membuka cabang kedua di Distrik Akihabara pada tanggal 20 Juli kemarin.
Jika kafe pertamanya menghadirkan tema 'otaku x kawaii', yang dilayani oleh para pelayan-pelayan menggemaskan dengan memakai telinga kucing dan kaus kaki selutut. Maka cabang kedua yang baru dibuka ini mengambil tema yang sedikit berbeda, namun mempertahankan fokus pada 'zettai ryoiki', yang disesuaikan dengan nama dari kafe itu sendiri.
Dalam bahasa Jepang, Zettai Ryoiki sendiri memiliki arti 'Wilayah absolut', yang digunakan untuk merujuk pada area paha yang terbuka antara rok dan stocking tinggi yang biasanya dipakai oleh banyak gadis-gadis di negara tersebut.
Dinamai Akiba Zettai Ryoiki A.D.1912, cabang baru ini akan membawa pengunjung ke era yang berbeda, nuansa klasik bergaya Inggris hadir dalam dekorasi ruangannya, begitupula dengan kostum dan sikap para pelayan. Jika para pelayan di banyak kafe bertema klasik cenderung mengenakan kostum panjang, Akiba Zettai Ryoiki A.D.1912 memberikan layanan tambahan kepada pelanggan mereka dengan pakaian spesial yang dirancang menampilkan garis ujung lebih pendek.
Meski begitu, kafe baru ini juga masih akan tetap mempertahankan image kawaii-nya, dengan bando telinga kucing yang dipakai oleh para pelayan. Kucing juga menjadi tema utama dari makanan mereka, dengan pilihan menu seperti steak yang disajikan di atas piring hot-plate berbentuk kucing, dan tentunya para pelayan siap menghias omuraisu atau nasi omelet dihadapan pengunjung.
Untuk hidangan penutup, Akiba Zettai Ryoiki A.D.1912 memanjakan pengunjung mereka dengan sejumlah kue mini spesial, menampilkan ilustrasi anime lucu karya seniman Jepang, Tsurushima Tatsumi, dengan topping krim yang di bawa oleh para pelayan.
Bagi orang-orang yang ingin menikmati makan malam, menu malam akan mencakup lebih dari 18 varietas anggur yang dipilih oleh sommelier yang ahli mengenai wine. Akiba Zettai Ryoiki A.D.1912 tampak serius memberi pengunjung pengalaman anggur-sentris dengan makan malam mereka, karena mereka memiliki gudang yang penuh dengan anggur dari seluruh dunia untuk dinikmati semua orang dan semakin menambah kesan berada di Eropa klasik.
Bagaiaman, tertarik untuk datang kesini? Jika kalian mencari tempat untuk minum anggur berkualitas baik dengan makanan dan tentunya ditemani oleh pata pelayan yang kawaii, maka Akiba Zettai Ryoiki A.D.1912 adalah tempat yang sangat cocok.