Berita Jepang | Japanesestation.com

Pada event AFA Creators Super Fest yang diadakan di Jakarta pada akhir bulan April lalu, JAPANESE STATION dan beberapa media lain berksesmpatan mewawancarai salah satu pengisi acara tersebut, yaitu cosplayer internasional Baozi and Hana. Apa saja sih yang mereka ceritakan pada wawancara tersebut? Yuk simak bersama di bawah ini!

Jika kalian terlahir di dunia Yuri on Ice, siapa, sih karakter yang paling mewakili diri kalian sebagai individu dan sebagai couple?

Baozi: Bagi saya, tentunya Victor. Kami juga pernah mencoba beberapa karakter lan dari Yuri On Ice, tapi saya merasa Victor yang paling baik untuk saya. Kami juga ingin melakukan berbagai versi Yuri dan Victor di masa depan.

Hana: Bagi saya, saya rasa karakter saya lebih mirip dengan Yurio, tapi alasan saya tidak melakukan cosplay Yurio, adalah karena saya rasa saya terlihat lebih tua dari Yurio dalam banyak hal. Wajah saya rasanya lebih seperti Yuri.

Baozi: Untuk sebagai couple, tentunya Victor dan Yuri.

Adakah karakter lain yang ingin kalian lakukan tapi belum mendapatkan waktunya?

Baozi & Hana: Banyak sekali.

Baozi: Saya punya banyak anime favorit. Hana pun begitu, jadi kami selalu memikirkan, mana yang perlu dilakukan duluan, mana yang belakangan. Pada awal kami melakukan cosplay, kami banyak melakukan cosplay anime favorit kami, tapi sekarang, kami rasa foto-fotonya tidak terlalu bagus. Mungkin kami ingin mencoba untuk melakukan kembali cosplay-cosplay itu, seperti beberapa manga CLAMP

Hana: Tsubasa.

Baozi: Dan juga XXXHolic. Kami juga ingin melakukan cosplay beberapa manga yaoi. Itu saja.

Besok kalian akan melakukan make-up workshop. Workshop seperti apa yang akan kalian lakukan? Kalian juga memiliki brand make-up sendiri, apakah ada hubungan antara brand make-up kalian tersebut dengan cosplay?

Baozi: (Workshop ini mengenai) make-up ala Jepang yang kawaii, dan kami akan menggunakan brand make-up kami sendiri. Ini adalah pertama kalinya kami melakukan workshop di sini menggunakan brand make-up sendiri. Sebelumnya, kami seringkali menggunakan make-up buatan Jepang atau Amerika, ini adalah pertama kalinya kami melakukan workshop menggunakan brand kami sendiri. Selain itu, lipstik buatan kami juga telah selesai dibuat, dan kami juga membawa beberapa sampel untuk diperlihatkan pada workshop tersebut.

Mengenai brand make-up kami, jika brand make-up biasanya lebih cocok untuk dandanan sehari-hari, brand kami lebih dikhususkan untuk make-up saat cosplay, jadi, make-up ini akan lebih berwarna, dan cocok untuk make-up cosplay.

Hana: Karena brand kami bukan make-up kebanyakan.

Baozi: Karena brand kami bukan make-up kebanyakan.

(Interpreter) Jadi, brand make-up ini dibuat untuk para cosplayer, warna eyeshadow-nya lebih terang, dan lipstiknya pun lebih bagus warnanya.

Baozi: Brand kami lebih difokuskan untuk cosplay. Sementara brand lain lebih cocok digunakan untuk pemakaian sehari-hari, brand kami lebih difokuskan untuk digunakan saat sedang cosplay.

Mengapa Baozi tidak mau melakukan cosplay Love!Live ?

Baozi: Hana sudah seringkali meminta saya untuk melakukannya. Saya sudah mencoba make-up wanita dalam video YouTube kami, tapi melakukan cosplay perempuan masih terlalu sulit bagi saya, karena badan saya cukup manly.

Bisakah kalian ceritakan proyek cosplay kalian selanjutnya?

Hana:  Kami akan melakukan Yuri on Ice, dan memunculkan Yurio dengan make-up smoky.

Baozi: Kostumnya sudah selesai dibuat, dan kami masih belum ada waktu untuk menjalankan proyek ini. Kami berencana menjalankan proyek ini begitu kami pulang.

Hana: Kami sangat menantikan hasil penampilan baru ini.

Bisakah kalian ceritakan asal muasal kalian bercosplay bersama?

Hana: Karena kami menyukai anime sewaktu bocah.

Baozi: (mengoreksi) sewaktu masih kecil.

Hana: ya, sewaktu masih kecil.

Baozi: Sebelum kami melakukan cosplay, kami melihat banyak cosplayer hebat, hasil kerja mereka sangat bagus dan kami membayangkan apakah kami bisa mencoba juga. Karena kami laki-laki, kami tidak tahu caranya berdandan, cara menjahit, jadi ya awalnya kami coba-coba saja memulai cosplay. Saya mulai saat di bangku universitas, sedang Hana sudah mulai sejak SMP, ia jauh lebih berpengalaman. Awalnya kami mencoba cosplay Jepang, cosplay anime Jepang, lalu kami bertemu. Sejak itulah kami mulai melakukan cosplay bersama. Saat ini sudah 6 tahun kami cosplay bersama.

Apa inspirasi di balik nama Baozi & Hana yang kalian pergunakan?

Baozi : Nama kami? Kalau bagi saya, sebenarnya ceritanya cukup menarik. Saat saya mulai cosplay, saya agak gemuk, seperti…

Hana: kue manju

Baozi : Kua manju. Baozi berarti kue manju, sebuah makanan tradisional Cina, oleh karena itulah saya memilih nama tersebut.

Kalau nama Hana?

Hana: Dari film.

Baozi : Alice and Hana.

Hana: Jadi, saya pernah menonton sebuah film, tapi saya rasa tidak banyak orang yang tahu film ini.

Baozi: Film itu berjudul Hana and Alice, sebuah film Jepang. Dari sanalah ia memilih nama Hana.

Apa karakter yang paling sulit untuk cosplay bagi kalian?

Hana: Belakangan ini, Kotori. Sejujurnya, sangat sulit karena wajah saya tidak begitu bulat, sedangkan wajah Kotori bulat dan sangat kawaii. Setelah saya coba cosplay Kotori dan melihat hasilnya, agak aneh untuk dilihat.

Baozi: Kalau saya, Otabek. Saya harus memotong rambut saya dan mengenakan half-wig untuk menutupinya, dan saya harus memakai gaya rambut itu untuk sementara waktu. Saya juga tidak dapat melakukan cosplay itu pada event, karena wig-nya sangat terlihat jika dilihat dari arah belakang.

Kalian tentu punya banyak manga atau anime yang disukai, adakah yang kalian ingin rekomendasikan kepada para penggemar kalian, di luar genre yaoi?

Baozi: Selain genre yaoi, ya.

Hana: reLIFE

Baozi: reLIFE adalah sebuah kisah tentang kegagalan, orang yang gagal dalam hidupnya, namun ia mendapatkan kesempatan untuk menjalani kembali kehidupan di masa SMA. Saya pikir perjalanannya terlahir kembali sebagai murid SMA sangat menarik dan memotivasi.

(Interpreter) Mereka juga menyukai anime itu karena sangat menyentuh.

Apakah kalian mempunyai selera yang berbeda mengenai anime? Ataukah ada anime yang kalian tidak suka?

Baozi: Tidak, malah semua staf di perusahaan kami adalah penggemar anime, kami selalu makan siang bersama sambil menonton anime di satu komputer.

Hana : Kami pernah menonton Yuri On Ice bersama, dan mereka semua… (tertawa).

Kenapa kalian membuat sebuah perusahaan make-up? Mengapa kalian menggunakan kucing sebagai logonya?

Hana: Karena kami menyukai make-up.

Baozi: Kamu yang suka make-up! (tertawa).

Hana: Saya suka make-up, karena make-up bisa mengubah penampilan saya.

(Interpreter) Hana ber-make-up karena cosplay. Dia merasa kalau ber-make-up, ia bisa menjadi orang yang berbeda. Hana sangat suka make-up, terlebih lagi make-up dan cosplay itu tidak bisa dipisahkan. Dari sanalah Hana mendapat ide untuk membuat make-up, kebetulan Baozi juga suka make-up, dan idenya itu didukung oleh Baozi, dari sanalah mereka mulai membuat brand make-up ini.

Baozi: Make-up brush kami menggunakan wajah kucing peliharaan kami. Kami meminta desainer kami untuk menggambar kucing itu dan memasukkannya ke dalam produk.

Hana: Karena kami sangat menyayangi mereka dan ingin agar mereka…

(media) terkenal?

Baozi: (tertawa) kami ingin semua orang tahu betapa lucunya mereka.

Dari mana kalian belajar make-up?

Baozi: Saya rasa awalnya kami belajar hanya dari internet, menonton video YouTube, kemudian mencoba mempraktekkannya. Kali pertama biasanya hasilnya sangat jelek, jelek, jelek, kemudian jadi lumayan, lumayan, lumayan, baru bagus, bagus, bagus. (Tertawa)

Apa pendapat kalian mengenai Indonesia, dan adakah sepatah-dua patah kata untuk para penggemar kalian di Indonesia?

Baozi: Kami sangat menyukai Indonesia, misalnya…

Hana: ..cuacanya.

Baozi: Cuacanya, dan Bali. Kami mengadakan sesi foto di Bali untuk merayakan hari jadi kami yang ke-5, dan kami sangat menikmati waktu di sana.

Hana: Segalanya menyenangkan dan indah.

Baozi: Biasanya, kami hanya pergi ke event dan tidak memiliki cukup waktu untuk berjalan-jalan. Kami biasanya sampai di hari Jumat dan sudah kembali pada hari Seninnya, jadi, kami sangat menikmati waktu itu. Indonesia sangat menyenangkan.

Baozi: Untuk para penggemar, kami tidak mendapat banyak kesempatan untuk dapat pergi ke semua kota di Indonesia, karena Indonesia sangat besar. Kami sangat beruntung bahwa kami dapat menghadiri AFA berkali-kali, acara ini memberi kami kesempatan untuk dapat menemui kalian semua. Kami juga sangat berterimakasih kepada para pendukung setia kami yang sudah mendukung kami sejak lama. Setiap kali kami bertemu penggemar kami yang datang dari kota yang jauh untuk bertemu kami di Jakarta, kami sangat tersentuh.

Hana: Ya, kami sangat tersentuh.

Baozi: Kami harap, kita dapat bertemu lagi dan lagi, dan juga menunjukkan cosplay kami kepada kalian di sini.