Menurut tabloid mingguan Shukan Bunshun, telah terungkap bahwa mantan manajer AKB48, Takashi Nodera (38 tahun) telah menyembunyikan rekaman video para anggota grup idola yang populer tersebut dalam berbagai keadaan saat mereka menanggalkan pakaiannya yang diambil selama ia menjadi manajer.
Materi yang tidak pantas tersebut telah diambil selama tahun 2009 dan 2010 saat pembuatan film "The Show Must Go On", sebuah film dokumenter yang menunjukkan cara kerja sekelompok gadis-gadis dalam perjalanan mereka untuk menjadi grup pop yang paling populer di negara tersebut.
Setelah keluar dari manajemen AKB48 pada tahun 2010, Nodera ditangkap atas penyerangan seksual terhadap seorang gadis sekolah dasar dan dijatuhi hukuman 16 bulan penjara.
Dalam investigasi kejahatannya, polisi menemukan 75 film individu dengan total 15 jam saat para anggota AKB48 mandi, berganti baju dan menggunakan kamar mandi saat bekerja di berbagai lokasi seperti Teater AKB48, syuting PV dan CM, hotel serta ruang ganti dari NHK Kohaku Uta Gassen. Selain itu, 200 foto telah terungkap berada di hard drive milik Nodera.
Diambil tanpa izin dari mereka, peralatan tersebut disembunyikan di tempat-tempat yang tidak mencolok seperti pemantik rokok dan pena (digambarkan dalam foto di atas).
Shukan Bunshun mencoba menghubungi AKS dan belum menerima komentar.