Berita Jepang | Japanesestation.com

Vlog bermasalah milik Logan Paul telah meningkatkan kesadaran netizen Jepang terhadap YouTuber yang tampaknya bersukacita dalam menyebabkan malapetaka di Jepang. Beberapa dari mereka mulai mencari lebih banyak video semacam itu dan telah menemukan satu video prank yang diambil September lalu oleh duo YouTuber asal Amerika, bernama Dan Rue dan Nick Joseph.

Dalam video tersebut, Dan sedang mencari ikan lobster dari toko makanan laut segar dengan tangan kotor sementara Nick memberikan komentar dengan menirukan bahasa Jepang. Setelah itu mereka terlihat berjalan mendekati pasangan ibu dan anak yang kemudian Dan menggendongnya dan berlari. Gadis cilik tersebut menjerit ketakutan dan ibunya mengejar dari belakang.

Meskipun video prank penculikan anak yang satu ini memang tidak berkaitan dengan video dari Logan Paul, tetapi netizen tetap berkomentar pedas mengenai video ini. Mungkin karena duo ini tidak begitu terkenal, video tersebut terbengkalai berbulan-bulan namun mencuat kembali saat netizen Jepang menyadari bahwa beberapa YouTuber bisa lolos dengan tindakan mengerikan tersebut.

Karena kasus ini muncul, Danrue memberi klarifikasi bahwa video ini hanyalah guyonan belaka. Namun beberapa netizen Jepang geram dan meminta mereka agar tidak pernah menginjakkan kaki lagi di Jepang.

"Jangan pernah menginjakkan kaki di Jepang lagi." "Akan jauh lebih aman jika kita tetap menjadi negara yang terisolasi." "Itu jelas tindak pidana. Kalian sama saja dengan Logan Paul itu. " "Menurut Anda berapa lama orang Jepang bisa mentolerir pelecehan semacam itu?" "Inilah alasan mengapa beberapa orang Jepang membenci orang asing. Dia tidak hanya bermain dengan barang-barang toko, dia juga mencoba menculik seorang anak. Kepada semua pemirsa yang berlangganan salurannya, yang menganggapnya lucu dan sama sekali tidak memiliki sopan santun, tolong jangan pernah datang ke Jepang. " 
Berikut adalah cuplikan video dari duo YouTuber tersebut :
(featured image : Youtube)