Berita Jepang | Japanesestation.com

Bagaimana ya rasanya hidup sampai berumur ratuhan tahun? Apakah kamu bakal merasa senang? Atau justru kebalikannya?

Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Chitetsu watanabe, pria tertua di dunia (www.guinnessworldrecords.com)
Inilah Chitetsu Watanabe, seorang pria dari Jepang dengan umur 112 tahun. Chitetsu Watanabe baru saja dinobatkan sebagai pria tertua di dunia yang masih hidup oleh Guinness World Records pada tanggal 12 Februari kemarin. Untuk merayakan penobatannya, tim dari Guinness World Records datang ke panti jompo di mana Chitetsu tinggal di Prefektur Niigata, Jepang.
Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Chitetsu Watanabe saat bekerja di pabrik pengolahan gula (www.guinnessworldrecords.com/

Dilansir dari Guinness World Records, Chitetsu Watanabe yang lahir pada tanggal 5 maret 1907 ini kelahiran asli dari Niigata, dari pasangan suami istri Haruzo dan Miya. Anak sulung dari 8 bersaudara ini mengenyam Pendidikan hingga ke sekolah Pertanian dan setelah lulus bekerja di perusahaan pengolahan gula di Taiwan. Di sana, Chitetsu bertemu dengan sang istri, Mitsue, dan memiliki 4 orang anak. Pada saat Perang Dunia kedua berlangsung, Chitetsu pun ikut turun serta hingga akhir perang pasifik di tahun 1944. Chitetsu tinggal di Taiwan selama 18 tahun.

Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Foto keluarga sebelum pergi berperang (www.guinnessworldrecords.com)

Setelah perang selesai, Chitetsu kembali ke kampung halamannya di Niigata. Menurut Yoko, istri dari anak sulungnya, pada saat perang telah usai adalah masa-masa yang paling sulit dikarenakan sulitnya untuk mencari makan. “Chitetsu dan Tetsuo (anak sulung Chitetsu) mengatakan padaku bahwa sulit untuk mencari tempat untuk bercocok tanam dan mendapatkan makanan. Saya kira sepertinya memang cukup sulit untuk bertahan hidup di saat itu dengan 4 orang anak remaja,” jelas Yoko.

Begitu kembali ke kampung halamannya, Chitetsu langsung bekerja kembali di Dinas Pertanian Jepang di kantor cabang Niigata hingga masa pensiunnya. Setelah pensiun pun, Chitetsu untuk tetap hidup aktif. Pada tahun 1974, bersama sang sulung Tetsuo, Chitetsu membangun sebuah rumah baru yang besar untuk keluarganya. Mereka pun menambahkan tanah pertanian seluas 1 hektar di samping rumah barunya tersebut.

Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Hobi bercocok tanam hingga usia lanjut (www.guinnessworldrecords.com)

Chitetsu yang ikut tinggal di rumah baru tersebut, senang sekali becocok tanam. Hampir segala jenis buah-buahan dan sayur-mayur ditanam oleh Chitetsu di tanah pertaniannya itu. Bahkan dia masih senang bercocok tanam hingga berumur 104 tahun. Chitetsu pun senang dengan tanaman hias. Dia menanam dan merawat tanaman bonsai. Menurut sang menantu, Yoko, Chitetsu bahkan mengoleksi lebih dari 100 pohon bonsai yang berjejer rapih di pekarangan rumahnya. Koleksinya ini sampai dipamerkan di pameran lokal pada tahun 2007.

Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Pameran bonsai hasil kerja tangannya di Balai Kota Joetsu www.guinnessworldrecords.com)

Selain bercocok tanam, Chitetsu senang sekali dengan makanan manis. Karena telah bertahun-tahun kerja di pabrik pengolahan gula sebelumnya, tak heran kalau Chitetsu sangat menyukai gula merah. Tetapi, karena umurnya yang sekarang sudah sangat lanjut, dia lebih menyenangi manisan yang tidak perlu banyak dikunyah seperti pudding custard atau isian es krim yang ada di dalam kue a la crème.

Kira-kira apa ya rahasia panjang umurnya?

Menurut Chitetsu yang pada tahun lalu diwawancara oleh koran local, rahasia dari umurnya yang Panjang ini adalah “tidak marah terhadap hal kecil ataupun besar, serta selalu tersenyum.”

Adapun menurut Yoko sang menantu menjelaskan lebih lanjut bahwa selama tinggal bersama dengan sang mertua, dia (yoko) tidak pernah sekalipun melihatnya(Chitetsu) menaikkan nada bicaranya ataupun marah. Dia(Chitetsu)pun orang yang sangat penyayang. Ketika Yoko yang menekuni hobi menyulam menyelesaikan satu sulaman, Chitetsu selalu memuji hasil sulamannya. Yoko berpendapat bahwa factor tinggal dan berinteraksi dengan keluarga besar serta cucu-cicitnya lah yang menjadi rahasia Panjang umur dari Chitetsu.

Chitetsu yang kini tinggal di panti jompo mungkin tidak hidup seaktif sebelumnya. Namun, sampai musim panas tahun lalu, kegiatan kesehariannya adalah berolahraga sebagai bagian dari proses rehabilitasinya, membuat origami, menulis kaligrafi dan berlatih matematika untuk menjaga agar tubuh dan pikirannya tetap prima.

Chitetsu yang sebentar lagi berulang tahun ke 113 tahun hanya berjarak kurang dari 4 tahun dari pemegang rekor untuk lelaki tertua di dunia yang juga berasal dari Jepang, yaitu Jiroemon Kimura yang berumur 116 tahun.

Chitetsu Watanabe, Pria Tertua di Dunia dari Jepang
Chitetsu Watanabe, pria tertua di dunia, menerima penghargaan dari Guinness World Records (japantoday.com)
Nah, sekarang bagaimana dengan kalian? Mau hidup sampai berumur ratusan tahun?