Berita Jepang | Japanesestation.com

Pemerintah Jepang tak lagi menerbitkan kartu asuransi kesehatan mulai Senin (02/12) karena telah terintegrasi dengan kartu My Number. Kementerian Kesehatan Jepang menjelaskan jika pemilik kartu asuransi kesehatan yang belum kedaluwarsa tetap dapat menggunakannya hingga 1 Desember 2025 mendatang.

Dilansir melalui Japan Today, pengguna kartu My Number perlu melakukan pendaftaran untuk menggunakan kartu My Number sebagai kartu asuransi kesehatan. Prosedur ini dapat dilakukan melalui situs Portal My Number, rumah sakit, klinik dan apotek, serta mesin ATM Seven bank yang ada di minimarket. Jika kartu My Number sudah kedaluwarsa, pemilik kartu bisa mengajukan yang baru.

Kartu My Number memiliki 12 digit nomor dan menyimpan informasi terkait data pribadi seperti pajak dan jaminan sosial. Mulai Maret mendatang, kartu My Number juga mencakup informasi Surat Izin Mengemudi.

Integrasi asuransi kesehatan dengan kartu My Number memungkinkan pihak layanan medis melihat data pribadi termasuk rekam medis dan catatan obat sehingga dapat memberikan perawatan yang sesuai terhadap pasien. Penggunaan kartu ini telah dilengkapi dengan verifikasi kode atau sistem pengenalan wajah untuk menjaga keamanannya.

Kartu My Number pertama kali diluncurkan ke publik tahun 2016 dan kurang diminati setelah terungkapnya kebocoran informasi pribadi dan kesalahan pendaftaran.