Pada Senin, 5 Februari lalu, salah satu festival salju yang paling dinanti di Jepang yaitu Sapporo Snow Festival 2018 telah dibuka di Sapporo, Hokkaido. Dalam acara ini, tentunya banyak karya seni berupa patung salju yang menarik perhatian, salah satunya adalah patung salju Final Fantasy yang dilengkapi dengan pertunjukan projection mapping.
Video yang memperlihatkan projection mapping sepanjang sekitar 2 menit tersebut disebarluaskan di dunia maya dalam sebuah cuitan oleh akun twitter @ciari_snow dengan caption “Jika dikatakan dengan sederhana, keren sekali”.
控えめに言ってすごいかった pic.twitter.com/2IhmjXZxFE
— 雪印ちあり (@ciari_snow) February 5, 2018
Projection mapping yang ditampilkan berupa video, lengkap dengan sound effect yang diproyeksikan langsung di atas patung salju milik Final Fantasy, yang menampilkan dua tokoh dari game MMORPG kedua seri tersebut, Final Fantasy XIV yaitu sang Azure Dragoon dari Ishgard, Estinien, dan naga yang menjadi musuh bebuyutannya, Nidhogg.
Video mapping tersebut dimulai dengan munculnya kristal bertuliskan peringatan 30 tahun seri Final Fantasy, dilanjutkan dengan saling serang antara Estinien dan Nidhogg yang diakhiri dengan kalahnya Nidhogg dan memerahnya armor Estinien berlumur darah sang naga. Adegan yang ditampilkan merupakan versi singkat pertarungan antara Estinien dan Nidhogg, yang terjadi dalam arc Dragonsong War yang diperkenalkan pada expansion pack Heavensward.
Cuitan @ciari_snow tersebut telah mendapat lebih dari 42 ribu retweet dan 85 ribu likes dengan beragam komentar netizen yang menyatakan kekagumannya, di antaranya, “Lur biasa! Keren! Saya iri karena tidak bisa melihat langsung!”, “Bisa membuat patung salju dengan bentuk yang sama persis dengan projection mapping, skill yang luar biasa!”, “Keren! Aku suka sekali Heavensward!”, “Saya tidak bisa ke Sapporo, jadi saya sangat senang bisa melihat ini! Terima kasih..terimakasih!”, dan beragam komentar lainnya.
(Featured image: Final Fantasy XIV Japan Official Twitter Account)