Stasiun kereta biasanya adalah tempat di mana orang-orang banyak berkumpul untuk singgah sebentar lalu pergi. Akan tetapi, Stasiun Shimonada di Prefektur Ehime, Shikoku memiliki sesuatu yang berbeda. Terletak di daerah pedesaan dengan penduduk yang sedikit, stasiun ini cukup "tersembunyi" dari orang banyak. Padahal, Stasiun Shimoda memiliki keunikan sendiri yaitu langsung menghadap lautan di Setouchi (Laut Pedalaman Seto).
Dilansir dari Grape, orang-orang yang jauh-jauh datang ke sini adalah mereka yang penasaran dengan pemandangan menakjubkan yang mengarah ke Setouchi tersebut. Pemandangan laut birunya sungguh fotogenik, apalagi kalau kamu datang saat matahari terbenam. Beberapa foto indah ini diunggah ke akun Twitter @neohimeism yang merupakan salah satu pengunjung stasiun. Foto-fotonya pun sungguh menunjukkan keindahan Stasiun Shimonada ini.
Dulu dikenal sebagai stasiun terdekat Jepang ke laut sampai-sampai dilakukan pembangunan jalan raya di sepanjang pantai. Keterpencilan lokasi juga menambah suasana damai dan indah setiap saat, tetapi pemandangan menjadi sangat spektakuler saat matahari terbenam.
Pemandangan romantis stasiun Shimonada menjadikannya lokasi yang populer cocok untuk pembuatan film dan iklan. Stasiun ini dikenal sebagai salah satu pembuatan poster promosi untuk tiket kereta Seishun 18 milik JR.
Selain menampilkan sudut-sudut foto yang berbeda, @neohimenism juga menceritakan sebuah kisah yang diketahui dari area tersebut. Di dekat Stasiun Shimonoda, mereka menemukan rel kereta api yang secara misterius menghilang ke lauutan yang jernih.
Jika kamu ingin merasa seperti berada dalam film atau drama romantis Jepang, ini pasti tempat yang tepat untuk kamu kunjungi. Atau, jika kamu ingin mencari tempat jalan-jalan yang sepi dan jauh dari kerumunan turis, sepertinya stasiun ini bisa jadi pilihanmu.