Berita Jepang | Japanesestation.com

Kasus Covid-19 yang kembali meningkat di Jepang, mebuat pemerintah Tokyo akhirnya menerapkan Darurat Covid di akhir bulan Juli kemarin. Hal ini dikarenakan munculnya banyak kasus baru, tidak terkecuali para anggota idol group AKB48 yang baru-baru ini didiagnosis terjangkit coronavirus jenis baru.

Dilansir dari animenewsnetwork, blog resmi idol group AKB48 mengumumkan pada hari Minggu bahwa tujuh anggota grup Maho Omori, Narumi Kuran, Nagisa Sakaguchi, Serika Nagano, Yuka Suzuki, Sorano Uemi, dan Remi Tokunaga positif Covid-19. Omori, Kuran, Nagano, dan Suzuki masing-masing mengalami demam pada Jumat lalu, dan kemudian dinyatakan positif mengidap penyakit Covid 19 melalui tes PCR pada hari Sabtu.

akb48 theater
AKB48 Theater (soranews24.com)

Sementara itu, Sakaguchi dan Uemi juga mengalami demam pada hari Sabtu, dinyatakan positif pada hari Minggu, dan Tokunaga mengalami demam pada hari Minggu, dinyatakan positif pada hari yang sama. Manajemen AKB48 pun telah membatalkan konser live dan acara mereka hingga minggu depan, termasuk pertunjukan Murayama Team 4 Te o Tsunaginagara pada hari Senin. Begitupula SkyPer! Idol Fes! ~2021 Natsu~ hari Jumat di kanal BS SkyPer! dan SkyPer!, AKB48 Fresh Concert ~Natsu wa Yappari AKB48!~ hari Sabtu, serta acara 8-Gatsu 8-Nichi wa Eight no Hi 2021 Yokohama Oshare Matsuri yang di dijadwalkan pada hari Minggu.

Dalam pengumuman tersebut juga disampaikan bahwa, karena menentukan siapa saja yang melakukan kontak dekat dengan tujuh anggota saat ini sulit, mereka meminta semua orang di grup yang melakukan kontak dengan tujuh anggota untuk mengisolasi diri di rumah.

Anggota lain, Kayoko Takita, telah dites positif COVID-19 pada 19 Juli dan dirawat di rumah sakit dari 20 Juli hingga 26 Juli. Sejak itu, ia pulih dalam isolasi mandiri di rumah dan melanjutkan aktivitas di hari Senin.