Berita Jepang | Japanesestation.com

Film baru garapan Sutradara Makoto Shinkai, Suzume (Suzume no Tojimari) tayang perdana di bioskop-bioskop Jepang sejak tanggal 11 November. Film ini berhasil menggeser dominasi One Piece Film Red yang sebelumnya telah merajai box office selama berminggu-minggu. 

Hari Senin kemarin, Mantan Web dari Mainichi Shimbun melaporkan bahwa film anime Suzume (Suzume no Tojimari) telah menembus angka 269 miliar yen (sekitar US$45,5 juta) dalam 17 hari pertama di box office Jepang. Dilansir dari Anime news Network, film ini telah menjual total kumulatif 4,60 juta tiket.

Film Suzume menghasilkan 843 juta yen (US$6,10 juta) pada hari Sabtu dan Minggu dan menjual sebanyak 612.000 tiket pada dua hari yang sama, menempati peringkat pertama untuk akhir pekan. Film dibuka tanggal 11 November, menjual 1,33 juta tiket dan hasilkan 1,88 miliar yen dalam tiga hari pertama. Film ini menjual tiket 38,7% lebih banyak dan hasilkan 47,4% lebih banyak dari film Your Name. 

Suzume no Tojimari
Suzume no Tojimari

Crunchyroll, Sony Pictures Entertainment, dan Wild Bunch International akan merilis film ini di seluruh dunia kecuali di Asia pada awal 2023. Crunchyroll, Sony Pictures Entertainment, dan Wild Bunch International akan merilis film tersebut di Eropa yang berbahasa Prancis dan Jerman.

Aktris Nanoka Hara mengisi suara karakter wanita Suzume Iwato. Shinkai menggambarkan Suzume no Tojimari sebagai kisah petualangan modern, film aksi, dan film jalanan. Ceritanya berkisar tentang Suzume, seorang gadis berusia 17 tahun dari kota Kyushu yang tenang bertemu dengan seorang pria muda yang mencari pintu. Mereka menemukan sebuah pintu di dalam reruntuhan di gunung, Suzume membukanya dan banyak pintu mulai terbuka di sekitar Jepang, hingga membawa bencana. 

Shinkai sendiri bertindak sebagai pengarah film dan menulis skenario, juga dikreditkan dengan cerita aslinya. Dia dibantu oleh Masayoshi Tanaka yang mendesain karakter, Kenichi Tsuchiya sebagai sutradara animasi dan Takumi Tanji pengarah seni. CoMix Wave Films dan Story Inc. memproduksi film tersebut, sementara TOHO bertindak untuk mendistribusikan film.