Erika Sawajiri lagi-lagi menjadi berita utama di Asia tahun ini. Setelah sebelumnya dia ditangkap karena memiliki MDMA dan LSD, kali ini Erika menjadi sorotan di acara televisi "Love of 7.7 Billion" karena terungkapnya Erika Sawajiri kontrak seks dengan mantan suami.
Dilansir dari Arama Japan, acara tersebut mendiskusikan pernikahan Erika dengan filmmaker Tsuyoshi Takashiro. Keduanya memang sudah menjadi halaman depan di tabloid gosip karena perbedaan usia 22 tahun dan rumor-rumor lainnya mengenai pernikahan mereka. Ternyata, sebelum menikah mereka melakukan perjanjian pra-nikah di mana Erika dan Tsuyoshi menuliskan dengan detail mengenai "peraturan" hubungan seks mereka.
Dalam kontrak tersebut, sang mantan suami harus membayar Erika sekitar 8,6 juta yen alias 1,2 milyar rupiah apabila dia ingin berkencan dengan perempuan lain. Dan, apabila dia dan wanita lain berhubungan seks, harus membayar dua kali lipat.
Dalam kontrak spra-nikah tersebut, bahkan jumlah seks pun ikut disebut, yaitu maksimal 5 kali per bulan. Jika melebihi 5 kali, maka Tsuyoshi harus membayar Erika sebesar 436.000 yen alias sekitar 62 juta rupiah.
Para pengisi panel "Love of 7.7 Billion" sangat terkejut dan tidak percaya bahwa bisa-bisanya kedua pasangan itu menikah dengan kontrak begitu. Pada akhirnya, meski pernikahan Erika Sawajiri dan Tsuyoshi Takashiro diumumkan pada Januri 2009, tapi mereka bercerai pada Desember 2013.
Ada-ada saja, memang...