Berita Jepang | Japanesestation.com

Avatar: The Last Airbender dan sekuelnya, Avatar: The Legend of Korra adalah serial animasi yang banyak disukai oleh penggemar anime dikarenakan gayanya yang menyerupai anime, dengan cerita yang menarik dan mengetengahkan kisah yang dapat dinikmati tidak hanya oleh anak-anak. Saluran televisi streaming berbayar Netflix akan membuat adaptasi serial animasi tersebut ke dalam serial live-action.

Sebelum ini, Avatar: The Last Airbender pernah dadaptasi menjadi sebuah film live-action oleh M. Night Shyamalan, dan mendapatkan banyak kritikan pedas, dan bahkan dianggap oleh beberapa pihak sebagai film yag sangat buruk. Film tersebut juga dikritisi karena pemilihan pemerannya, yang menggunakan actor kaukasia dan India untuk memerankan tokoh yang seharusnya adalah orang Asia Timur atau Inuit.

Pencipta serial Avatar, Bryan Konietzko dan Michael DiMartino akan memimpin proyek serial live-action ini, yang kali ini akan dibuat dengan pemeran yang lebih sesuai. Serial ini diperkirakan akan memulai produksinya pada tahun depan, bekerjasama dengan Nickelodeon. Gambar konsep serial ini diciptakan oleh John Staub.

Kedua pencipta seri Avatar tersebut berkata, ”Kami tidak sabar untuk mewujudkan dunia Aang sebagaimana bayangan yang kami miliki, dengan pemeran yang sesuai dengan ras para karakternya, tanpa whitewashing. Ini adalah kesempatan seumur hidup untuk membangun di atas karya luar biasa serial animasinya, dan lebih jauh mendalami para karakter, kisah, laga, dan unia di dalamnya. Netflix berdedikasi penuh dalam mewujudkan visi kami untuk pengisahan kembali ini, dan kami sangat bersyukur bekerjasama dengan mereka."

(Featured image: Netflix/ John Staub via Hollywood Reporter)