Siapa sih yang tak kenal dengan nama Eiichiro Oda ? Sosok yang berada dibalik manga populer One Piece ini mungkin merupakan salah satu mangaka paling terkenal di Jepang, bahkan bisa jadi di seluruh dunia. Ketika Majalah Shounen Jump merilis edisi spsesial untuk merayakan ulang tahun ke-50 nya, Oda adalah salah satu mangaka yang menggambar beberapa ilustrasi crossover, termasuk My Hero Academia dan Naruto, serta Black Clover dan Yu Yu Hakusho.
Namun yang paling menarik perharian justru ketika Oda-Sensei menggambar crosover One Piece dan Dragon Ball, dengan menampilkan dua karakter utama dari masing-masing manga, Luffy dan juga Goku. Penggemar kemudian beramai-ramai menunjukkan bahwa karakter Goku dan Luffy terlihat sama persis, hanya pakaiannya lah yang membedakan kedua karakter populer tersebut.
Banyak penggemar juga menjelaskan bahwa gabungan dari karakter Luffy dan Goku buatan Eiichiro Oda tersebut terlihat sangat aneh. Bisa jadi, sang mangaka sendiri yang mungkin sengaja membuatnya agar terlihat seperti gambar di atas, tetapi hasilnya justru tidak membuat para penggemar puas dan memilih mengkomentari ilustrasi buatannya.
"Lihatlah mata dan bentuk mulutnya, Goku buatan Oda adalah seorang psikopat." "Goku Buatan Oda itu gila. Dia terlihat seperti terus tersenyum menyeramkan di wajahnya sambil merobek lenganmu." "Goku terlihat seperti akan melemparmu segera setelah kamu melakukan kontak mata." "Aku pikir jika kamu menatap Goku buatan Oda terlalu lama, kamu akan mulai kehilangan kewarasanmu."
Ini membuktikan bahwa tidak peduli seberapa hebat sanga mangaka, legenda sekelas Oda-Sensei pun bisa gagal memenuhi ekspektasi banyak orang. Meski begitu sosok Eiichiro Oda tetaplah jadi salah satu mangaka Jepang yang karyanya paling sukses sejak diperkenalkan pada tahun 1997 silam. One Piece merupakan satu dari sekian banyak manga dengan penjualan terlaris sepanjang sejarah, dan beberapa waktu lalu manga One Piece telah merayakan ulang tahunnya yang ke-20.