Pada 25 Agustus lalu, seorang wanita berusia 58 tahun terpeleset dan jatuh ke atas rel saat berjalan di Stasiun Kanyama, Nagoya. Jam menunjukkan pukul 3.50 sore, yang berarti sebuah kereta ekspres yang berangkat dari Toyohashi meuju Gifu siap datang kapan saja.

Melihat kejadian ini, penumpang lain yang sedang menunggu kereta melompat ke atas rel untuk menyelamatkannya. Namun, diduga karena cedera akibat jatuh, wanita tersebut tidak dapat bergerak. Melihat kereta yang segera memasuki stasiun dan tidak ada pilihan lain, sang pria berteriak kepada wanita tersebut untuk tiarap.

Pria itu menginstruksikan agar wanita tersebut berbaring sedatar mungkin di celah sepanjang satu meter di antara rel. Kemudian ia minggir dan berharap untuk yang terbaik.

Seteah kereta berhenti, petugas stasiun mengevakuasi pria tersebut dan mencoba menyelamatkan wanita yang terjebak di rel. Setelah 25 menit, wanita tersebut berhasil dievakuasi dengan selamat, namun dengan beberapa cedera, termasuk tangan yang patah.

Sulit untuk mengatakan bahwa instruksi pria tersebutlah yang menyelamatkan nyawa sang wanita, namun jelas bahwa ia telah menunjukkan niat untuk menolong orang yang benar-benar asing sekalipun tanpa berpikir dua kali. Membahagiakan rasanya mengetahui bahwa pria sejati masih ada di dunia ini.