Berita Jepang | Japanesestation.com

Peribahasa Jepang

Minna, seperti yang sudah kita tahu, Jepang punya 4 musim dengan ciri khasnya masing-masing, yaitu Musim Dingin/Fuyu (冬/ふゆ), Musim Semi/Haru (春/はる), Musim Gugur/Aki (秋/あき) dan Musim Panas/Natsu (夏/なつ). Dari ciri khas yang berbeda itu, ada peribahasa Jepang atau kotowaza (ことわざ) yang menggunakan unsur musim-musim lho. Kali ini kita akan bahas contoh-contoh dari kotowaza. Yuk kita pelajari seperti apa sih peribahasa Jepang yang bertema musim itu!?

1. 冬来たりなば春遠からじ (ふゆきたりなばはるとおからじ) Fuyu kitarinaba haru tookaraji, arti secara harfiahnya: 冬来たりなば = Jika musim dingin tiba 春遠からじ = musim semi tidak jauh

Saat musim dingin itu cuacanya dingin dan cukup berat untuk dilalui, ini diidentikkan dengan kemalangan. Sedangkan cuaca saat musim semi itu hangat, bersahabat dan berbunga, diidentikkan dengan kebahagiaan. Nah, setelah berusaha melewati cuaca musim dingin yang terjadi sekitar bulan Desember - Februari, pasti akan datang musim semi sekitar bulan Maret - Mei. Jadi, maksud dari kotowaza ini adalah "Dalam keadaan sulit pun, jika dihadapi dengan kesabaran maka akan datang kebahagiaan di akhir."

2. 飛んで火に入る夏の虫 (とんでひにいるなつのむし) Tonde hi ni iru natsu no mushi, arti secara harfiahnya: 飛んで火に入る = Yang terbang menuju api/cahaya 夏の虫 = serangga musim panas

Serangga itu selalu mendekati tempat yang terang, dan untuk mengelabui serangga, manusia membuat jebakan untuk menangkap serangga itu, sehingga dengan sendirinya serangga akan masuk ke dalam jebakan tersebut. Jadi, maksud dari kotowaza ini adalah "Seseorang yang masuk ke dalam bahaya atas kehendaknya sendiri".

3. 女心と秋の空 (おんなごころとあきのそら) Onna gokoro to aki no sora, arti harfiahnya yaitu: 女心 = Hati perempuan と = dan 秋の空 = langit musim gugur

Cuaca pada musim gugur itu mudah berubah, di sini hati perempuan yang mudah berubah diibaratkan seperti cuaca di musim gugur. Perubahan di sini bukan yang berkaitan dengan percintaan, tetapi emosi yang sering naik turun dengan ekstrim.

4. 男心と秋の空 (おとこごころとあきのそら) Otoko gokoro to aki no sora, arti harfiahnya yaitu: 男心= Hati laki-laki と = dan 秋の空 = langit musim gugur

Hati laki-laki juga diibaratkan seperti langit musim gugur yang mudah berubah. Tapi perubahan di sini adalah hal yang berhubungan dengan wanita dan perasaan cinta.

(Text by Surii)

Learning Japanese Supported By: Aki no Sora

BANNER-PROMOTION-2