Area Tohoku dikenal punya banyak tempat wisata menarik, misalnya Hiraizumi dan Matsushima di Prefektur Miyagi, atau Pegunungan Shirakami Sanchi yang membentang antara Aomori dan Akita. Lebih dari itu, Tohoku juga menyimpan banyak makanan lezat yang cocok buat kamu si pecinta kuliner. Penasaran? Ayo simak uraian 6 makanan khas Tohoku, Jepang ini!

Senbei Hotpot / Senbei-jiru

Senbei hotpot atau (せんべい汁・senbei-jiru) adalah makanan khas Kota Hachinohe, bagian paling selatan dari Prefektur Aomori. Konon, makanan ini dikonsumsi sejak akhir Zaman Edo (1603-1868). Mendengar namanya, mungkin kamu akan berpikir kalau makanan ini terbuat dari senbei (kue beras)  kering yang biasa kita lihat. Namun, kue beras yang biasa digunakan untuk Senbei-jiru (biasa disebut sebagai Nanbu-senbei, sama dengan nama klan yang dulu menguasai daerah tersebut) terbuat dari terigu dan tidak akan lembek dan hancur meskipun direbus. Senbei dalam makanan ini ditaruh dalam kaldu kecap dan dipadukan dengan daging dan sayuran. Nikmat!

Akita Inaniwa Udon

Udon asal bagian selatan Prefektur Akita ini memiliki tekstur mie yang tipis. Dalam sejarah, mie udon ini menjadi makanan pokok bagi penduduk Tohoku ketika ada badai salju besar karena tahan lama. Mie udon ini memiliki tekstur kenyal dan lembut, membuatmu nagih. Makanan ini bisa dinikmati hangat atau dingin sesuai musim, kamu tinggal mengganti sausnya sesuai keinginan.

Yamagata Yonezawa Beef

Yonezawa memang dikenal dengan daging sapinya yang berkualitas tinggi dan memiliki titik leleh lemak yang rendah, membuatmu bisa merasakan tektsur dagingnya yang juicy dengan rasa umami di mulutmu. Lezatnya rasa daging sapi Yonezawa kabarnya dipengaruhi oleh perbandingan suhu musim dingin dan musim panasnya yang cukup jauh, membuatnya memiliki lemak berkualtas tinggi yang cocok digunakan untuk sukiyaki dan steak. Ayo dicoba!

Wanko-soba

Jika ingin mencoba  makanan unik, bisa coba makan wanko-soba di Prefekur Iwate. Makanan yang cukup populer di kalangan turis ini  memiliki porsi mini, bisa kamu habiskan hanya dalam satu suap saja. Ternyata, porsi ini ada sejarahnya lho! Dulu, wanko-soba dibuat dengan tujuan untuk menyajikan mie soba yang baru direbus.

Lidah Sapi Sendai

Lidah sapi asal Sendai merupakan  hidangan paling disukai di seluruh penjuru Jepang. Di Sendai saja, ada lebih dari 100 restoran spesialis lidah sapi. Lidah-lidah sapi ini diiris tebal lalu dipanggang di atas jaring kawat dengan menggunakan arang untuk membersihkan minyak berlebihnya. Lidah-lidah sapi asal Sendai ini juga terkenal dengan teksturnya yang renyah, juicy, dan wanginya yang menggugah selera. Biasanya, hidangan ini disajikan dengan sup buntut, nasi, dan sayuran bok choy. Meskipun begitu, masing-masing restoran punya ciri khas penyajian sendiri. Jadi, lebih baik mencoba sendiri kan?

Aomori Oma Tuna Rice Bowl

Buat pecinta ikan, harus coba mencicipi Oma Tuna Rice Bowl! Makanan asal Aomori ini terbuat dari Oma tuna  atau Pacific bluefin, salah satu ikan berkualitas tinggi yang populer karena rasanya yang lezat. Ikan tuna Aomori memiliki rasa lebih gurih dibanding  ikan tuna biasa. Tuna ini bisa ditaruh di atas nasi untuk membuat "maguro-don," atau tuna rice bowl. Kamu juga bisa menikmati tuna segar pada tengah Juli hingga akhir Januari lho.

Menggiurkan, ya? Jangan lupa cicipi makanan khas Tohoku ini ya kalau datang ke Jepang!