Berita Jepang | Japanesestation.com

Title

SPOILER ALERT!!!

Screen Shot 2015-09-30 at 10.15

Entah kenapa, akhir-akhir ini Mimin lagi punya ketertarikan lebih sama anime-anime seinen meski daftar filmografinya belum banyak. Dari Psycho-Pass, Death Parade, Tokyo Ghoul, Junketsu no Maria, Sidonia no Kishi, sampai anime agak lama, Ergo Proxy yang belum lama coba Mimin lahap dan semuanya suka. Salah satu yang Mimin kagumi dari anime dengan demografis seinen biasanya adalah character development-nya yang mendalam, yang otomatis membuat kita sebagai penonton bisa merasa 'lebih dekat' dengan para karakter tersebut karena mengerti apa yang mereka alami dan memahami apa yang mereka rasakan. Dan, dari segi perkembangan karakter serta tokoh-tokoh yang diciptakan dengan matang, Gangsta. boleh dibilang unggul dalam aspek-aspek tersebut - menjadikannya anime dewasa yang memang 'dewasa' secara isi, bukan hanya dari sekadar temanya yang memang banyak mengumbar kekerasan, narkoba, dan seksualitas.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Tak hanya matang secara 'isi', sejumlah karakter Gangsta. juga diberkati dengan 'good looks' yang membuat mereka populer di kalangan fans-nya. (Image Source: randomc.net)
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Kibasan rambut Worick sang gigolo saja sudah cukup membuat para ojicon sesak napas.
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Nicolas - Muka sangar, skill dewa, tapi hatinya Hello Kitty
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Apalagi klo udah nempel sama Nina. Aw...
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Alex, perempuan eksotis dengan 'dynamite body'
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
And then ada Marco, ikemen family guy yang (sayangnya) sudah ada yang punya.
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Well, seengganya Delico masih eligible, biarpun dia nggak ada waktu buat lirik-lirik cewek gara-gara sibuk ngejar-ngejar Erica.
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Terakhir, apakah ada yang berpendapat kalo Cody sebenarnya cukup adorable?

Gangsta. memang tidak secara intens mengikuti perkembangan satu karakter secara spesifik seperti Akane dalam Psycho-Pass atau Kaneki dalam Tokyo Ghoul, tapi adaptasi manga karya Kohske ini hadir dengan para karakter yang diramu dengan sangat baik, terutama dari bagaimana penonton dibawa perlahan-lahan mengenal Nic, Worick, dan belakangan Alex secara lebih mendalam melalui penggalan-penggalan kisah masa lalu mereka yang disisipkan dengan tepat ke dalam jalinan kisahnya, hingga sanggup membuat para penonton semakin jatuh cinta dan bersimpati pada mereka.

Screen Shot 2015-09-30 at 11.22

Screen Shot 2015-09-30 at 12.03

Entah kenapa Mimin inget mirisnya film The Boy in the Striped Pajama pas liat scene ini

Masa lalu traumatis Worick & Nick yang membuat hubungan keduanya begitu kompleks Betapa kuatnya masa lalu mengikat para tokoh-tokoh Gangsta

Betapa kuatnya masa lalu mengikat para tokoh-tokoh Gangsta 2

Masa Lalu

Ditopang oleh 4 keluarga (Corsica, Paul Klee Guild, Monroe, dan Cristiano) yang menjadi pilar keseimbangan hukum yang rapuh di kota Ergastulum, kehidupan para karakternya yang keras namun penuh dengan momen-momen kemanusiaan ini seringkali ditampilkan dengan iringan dentingan piano dan bas yang apik dan memberikannya atmosfer mirip Kekkai Sensen yang mengambil setting di New York. Namun, cukup disayangkan karena kualitas animasinya seringkali tidak konsisten dalam beberapa episodenya, hingga meski tidak mengganggu jalannya cerita, terkadang muka ganteng dan cantik para karakternya yang menjadi 'rusak' cukup mengganggu juga di mata.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Arguably ending song terbaik season ini
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Suara merdu Alex dan dentingan piano yang dimainkan Gallahad dengan pas mengiringi gentingnya pertarungan yang tengah berkecamuk di luar

Gangsta. juga banyak menyuguhkan pertarungan seru, terutama jika sudah melibatkan Nicolas yang sedang mengamuk karena overdosis.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Random Thought - kalo Gangsta. punya om-om tunarungu jago berkatana, manga Until Death Do Us Part punya om-om tunanetra jago berkatana. haha

Action Scene Action Scene 2

Dan, salah satu yang membuat Mimin semakin jatuh cinta dengan Gangsta. adalah karena meskipun Eragstulum bukanlah kota yang 'ramah' pada perempuan, kehidupan yang keras menempa tokoh-tokoh perempuan Gangsta. menjadi pribadi-pribadi yang kuat dan tegar, tanpa kehilangan kelembutan mereka.

Screen Shot 2015-09-30 at 10.27

Walaupun masih muda, Loretta sudah menjadi kepala keluarga Cristiano, salah satu dari 4 pilar yang menopang keseimbangan Ergastulum yang dipercaya banyak orag, baik Twilight maupun Normal GANGSTA - 11 - Large 11 Screen Shot 2015-09-30 at 10.59

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Kalau udah bahas soal perempuan, Nick memang yang paling misterius dan seakan tertutup tentang hal ini.
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Kontan banyak fangirl yang bersedia tukar badan sama Alex pada saat itu.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Dan, jangan lupakan tante super kuat nan seram ini yang senyumnya mirip Titan

Sebagai anime yang ikut mengangkat kritik sosial tentang perbudakan, segregasi, dan diskriminasi lewat keberadaan para Twilight, Gangsta. memang bukan tontonan yang ringan, namun ini bukan berarti anime ini kehilangan selera humornya.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Pemandangan 'mengejutkan' bagi seorang anak kecil
[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Bagian mana dari kata 'jangan ngerusak' yang tidak kamu mengerti, haah??!!

Screen Shot 2015-09-30 at 10.57 Humor

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Aku kan masih dalam masa pertumbuhan kaka...

Anime produksi studio Manglobe ini juga memang banyak berbicara seputar peraduan prinsip yang dipegang teguh oleh para karakter dan kelompok mereka, tentang mempercayai dan dipercaya, menjaga dan melindungi satu sama lain, serta kerelaan berkorban dan berjuang demi kebenaran dan keadilan guna menciptakan dunia yang lebih baik. Mungkin sedikit terdengar klise, tapi percayalah, Gangsta. mampu menuangkan elemen-elemen ini dalam jalinan naratif yang sangat baik.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Setidaknya sampai negara api, eh Destroyers menyerang.

Ya, kedatangan grup Hunter ini secara tiba-tiba, yang membuat episode 10 sedikit terasa seperti filler Naruto (ini kata salah satu fans yang Mimin baca di forum lho, dan dipikir-pikir memang ada benernya juga), memang mungkin cukup membuat kita kaget karena seakan mengacaukan alur cerita yang sudah berjalan mulus. Tapi, mungkin ini dikarenakan asal-usul grup ini dan keterlibatan mereka yang belum terlalu jelas berada di posisi mana, hingga aksi mereka mengamuk seakan timpang tak jelas arahnya, apalagi saat diletakkan menjelang akhir season - bukannya membuat semuanya menjadi tambah jelas, malah tambah butek.

[REVIEW] 'Gangsta.' - Anime Crime-Noir Berkualitas Dengan Para Karakter Simpatik Nan Karismatik
Apalagi jika diakhiri dengan ending yang seperti ini. Mengamuklah para fans (termasuk Mimin) INI APA MAKSUDNYA INI?! SEASON 2? MANA SEASON 2?! #kalap

Jujur, jarang ada anime yang membuat Mimin malah jadi membaca manga-nya duluan saking penasarannya (karena biasanya sebaliknya), dan salah satunya adalah Gangsta. (bukan cuma untuk ngeceng para ojisan ikemen plus Marco & Delico yang gantengnya lebih cetar di manga-nya lho ya). Dan, sejauh yang Mimin baca, isi anime-nya hampir identik dengan sumber aslinya. Sayangnya, Mimin juga sempat dengar kabar bahwa manga-nya saat ini tengah hiatus, hingga untuk bisa memperoleh cukup materi guna berlanjut ke season 2 tampaknya masih agak mustahil terjadi dalam waktu dekat bagi Gangsta. Semoga saja Mimin salah, ya... Menurut kalian bagaimana? Apakah lebih baik Gangsta. dilanjutkan saja dengan ending original, atau mau dengan sabar menunggu?