Berita Jepang | Japanesestation.com
Mantan member AKB48 mengumpulkan dana untuk pembuatan photobook dengan imbalan kencan
greenfunding.jp

Anna Mori, mantan member AKB48, tengah mengumpulkan dana untuk pembuatan photobook pertamanya setelah dia baru-baru ini menapaki usia 20 tahun yang merupakan usia kedewasaan di Jepang. Dia dengan cepat mengumpulkan 2.000.000 yen (kira-kira US$16.957) dengan sedikit 'bantuan', yaitu pemberian reward yang menarik. Mori menawarkan tiga paket kencan untuk penyumbang yang membayar 200.000 yen (US$1.695).

Ketiga kencan tersebut kini telah terjual habis. Penyumbang dapat memilih antara kencan akuarium dan piknik bersama Mori di area suburban Tokyo; makan siang dengan seluruh staff perempuan dalam proyek photobook tersebut, termasuk Mori, fotografer, dan desainer grafis Natsumi; atau sebuah kencan "spocha" bersama Mori di Tokyo. Spocha merupakan catch-all center untuk olahraga, seperti rollerskating dan sepakbola, dan biasanya juga termasuk main game arcade dan karaoke.

Reward lainnya mencakup undangan untuk menghadiri pemotretan, berfoto bersama Mori, sebuah undangan untuk pesta peluncuran buku, dan kartu VIP.

Kampanye ini akan berakhir dalam waktu 36 hari, dan sejauh ini Mori berhasil mengumpulkan 2.494.000 yen (US$21.145).

Mori merupakan member AKB48 antara kurun waktu tahun 2009-2011 sebelum "lulus" dari group dan kuliah untuk belajar perawatan anak dan masuk ke sekolah guru taman kanak-kanak. Dia lulus dengan gelar tahun lalu.

Kencan dengan idol biasanya dilarang dalam kontrak kecuali untuk pemasaran video game, dengan hukuman berat seperti yang dilakukan oleh Minami Minegishi yang menggunduli kepalanya sebagai kompensasi permintaan maaf pada publik karena mengencani Serizawa dari i☆Ris dan mengenakan cincin. Namun, group yang lebih baru seperti yang baru-baru ini dibentu, Happening Girls, dapat menggunakan kemampuan mereka untuk berkencan bahkan menikahi fans-nya, yang dijadikan sebagai daya jual group.