Sebuah inkarnasi modern dari tarian rakyat kagura yang bertema tentang depresi, yang merupakan gagasan dari pendiri Studio Ghibli terkenal, Hayao Miyazaki, ditampilkan di kuil bersejarah Iwashimizu Hachimangu di Jepang pada tanggal 8 November yang lalu.

Sekitar 250 penonton secara tenang mengamati penampilan berdurasi 30 menit dari tarian hening "Utsu Kagura" di bangunan utama dari kuil tersebut, yang terdaftar sebagai kekayaan budaya yang penting.

Kagura yang bertema depresi berkisah tentang protagonis bernama "Utsuo," yang dinamai dari kata "utsu" atau depresi dalam bahasa Jepang, yang tinggal di dalam hutan di selatan pegunungan prefektur Nagano.

Suatu hari, ia bertemu dengan seorang gadis yang telah berkelana ke dalam hutan, dan keduanya segera mengembangkan persahabatan. Saat ia menyadari kasih sayangnya terhadap gadis itu, ia mengubah dirinya menjadi seorang dewi dan menari untuk berdoa bagi para dewa agar membawa kebahagiaan untuk semua orang di desa setempat.

Dewi yang menari tersebut, yang ditampilkan oleh seorang penari yang juga seorang pemain wayang, mengenakan topeng yang menyerupai Kaonashi (No-Face), suatu karakter dari film pemenang Academy Award tahun 2001 "Spirited Away" karya Miyazaki.

Ini menandai pertama kalinya kagura telah ditampilkan di luar prefektur Nagano. Berbagai tarian kagura secara tradisional telah ditampilkan di kuil-kuil di seluruh Jepang yang didedikasikan untuk para dewa Shinto.