Berita Jepang | Japanesestation.com

Sebagian besar orang ingin naik taksi untuk mempercepat waktu ke tempat tujuan mereka. Bahkan, kecepatan mungkin menjadi salah satu alasan utama mengapa Anda akan naik taksi sejak awal. Tapi ada beberapa orang di Jepang yang mungkin tidak terburu-buru untuk tiba di tempat tujuan mereka dan akan lebih memilih naik taksi yang lebih santai. Untuk orang-orang ini, layanan "Turtle Taxi" dari Sanwa Kotsu adalah pilihan sarana transportasinya, dan layanan ini semakin populer di Jepang.

Turtle Taxi (1) Jika penumpangnya kebetulan adalah seorang wanita hamil yang ingin sampai ke tujuannya tanpa kebut-kebutan dan guncangan, atau jika Anda memiliki waktu untuk dibuang hingga rapat berikutnya dan Anda perlu perjalanan yang santai, taksi "lambat" dari Sanwa Kotsu ini mungkin menjadi pilihan yang sempurna. Sanwa Kotsu memulai layanan unik ini pada Desember 2013, dengan menunjuk 10 dari 500 taksi dari perusahaan tersebut sebagai "taksi kura-kura". Untuk taksi-taksi ini, para pengemudinya secara khusus diberitahu untuk mempercepat dan mengurangi kecepatan dengan cara yang lebih bertahap. Mereka juga diberitahu untuk mengendalikan kekuatan sentrifugal - seperti menjaganya tetap minim - ketika berbelok. Ini adalah salah satu alasan mengapa seorang ibu dengan seorang anaknya yang berumur satu tahun telah berulang kali tertarik terhadap layanan ini. "Saat berjalan dan berhentinya sangat halus karena tidak ada gerakan yang menderu-deru," katanya. "Ini sangat cocok untuk saat-saat ketika saya tidak ingin anak saya yang tidur menjadi terbangun."

Turtle Taxi (2)

Turtle Taxi (3) Ketika naik "taksi kura-kura" ini, yang penumpangnya harus lakukan adalah menekan tombol Yukkuri yang disediakan di area penumpang. Sebuah bunyi musik dan pengingat visual dari plastik akan diaktifkan untuk mengingatkan baik pengemudi dan penumpang bahwa tanda ini akan membuat laju mobil menjadi lambat, pengingat visual ini memiliki ilustrasi seekor kura-kura dan kata Yukkuri, yang secara harfiah berarti "lambat" dalam bahasa Jepang, yang tertulis di atasnya. Layanan ini telah disambut hangat oleh sejumlah warga senior Jepang, serta ibu hamil yang secara alami akan lebih memilih untuk naik kendaraan yang melaju secara halus. Karena layanan Turtle Taxi telah dimulai, perusahaan pengelolanya telah melihat peningkatan 15 persen secara bertahap dalam jumlah panggilan yang meminta secara khusus untuk taksi lambat. Penerimaan yang baik ini berarti bahwa Sanwa Kotsu sekarang dapat berharap untuk memperluas layanannya, dengan hanya 16 taksi terutama di daerah Yokohama yang digunakan sebagai Turtle Taxi sejauh ini. Perusahaan ini ingin memperkenalkan sistem tersebut untuk semua taksinya tahun depan, dan menawarkan layanan ini di pusat-pusat perkotaan di Tokyo, Kanagawa dan Saitama.